Terkuak, Rekam Jejak 'Raja' Keraton Agung Sejagat di Yogyakarta

Jakarta, Insertlive - Kemunculan Keraton Agung Sejagat yang berlokasi di daerah Purworejo, Jawa Tengah mengejutkan publik. Bahkan, nama Toto Santoso yang mengklaim dirinya Raja di Keraton tersebut menjadi perbincangan hangat publik. 

Seperti dilansir Detik.Com, ternyata Toto pernah mengaku sebagai Dewan Wali Amanat Panitia Pembangunan Dunia Wilayah Nusantara dalam organisasi Jogja Development Committee (DEC) pada tahun 2016.

Jogja DEC dikatakan menjanjikan kesejahteraan finansial bagi para pengikutnya.


Setelah ditelusuri lebih jauh, keberadaan Jogja DEC tidak terdaftar sebagai sebuah organisasi yang resmi di kantor Kesbang Kota Yogyakarta. Aktivitas Jogja DEC sudah dipantau oleh polisi.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Agung Supriyono, membenarkan bahwa ada kesamaan nama antara penggerak Jogja DEC dengan pendiri Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Toto Santoso.

Foto: Damar Sinuko

"Kalau informasi yang saya terima ya iya. Secara organisatoris saya melihat itu keanggotaan ormas dulu yang mungkin ada di Yogyakarta, memang ada sebutan Totok (Toto)," kata Agus saat dihubungi Selasa (14/1) malam.

Pilihan Redaksi Keraton Agung Sejagat Tarik Setoran Anggota Sampai Rp30 Juta Bikin Penasaran, Ini Penampakan di Dalam Keraton Agung Sejagat

"Tapi kan saya belum juga ketemu orangnya (Toto), belum juga koordinasi lebih lanjut. Karena kewilayahannya itu (Keraton Agung Sejagat) ada di wilayah Jawa Tengah," sambungnya.

Sekadar informasi, saat ini Toto dan Fanny, Ratu dan Raja di Keraton Agung Sejagat sudah ditahan. Mereka dijerat Pasal 14 UU RI No 1 tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan.

(yoa/fik)