Kontrak Marvel, Benedict Cumberbatch Gagal Jadi King Arthur?

Jakarta, Insertlive - Benedict Cumberbatch terancam gagal perankan King Arthur dalam film adaptasi, Monty Python's Spamalot. Seperti dilansir dari Ace Showbiz, kemungkinan itu muncul lantaran jadwal Cumberbatch yang bentrok dengan kontraknya bersama Marvel Studios.

2018 lalu, rumor Cumberbatch akan memerakan King Arthur dalam film Spamalot memang berhembus kencang. Selain Cumberbatch, Peter Dinklage juga dipertimbangkan untuk memerankan sahabat karib King Arthur, Patsy, dan Tiffany Haddish sebagai Lady of the Lake.

Foto: Instagram/doctorstrangeofficial Benedict Cumberbatch sebagai Doctor Strange

Eric Idle yang terpilih untuk menulis skenario mengungkap, jika aktor kelahiran Inggris 42 tahun silam itu memang tidak dapat berkomitmen penuh terhadap projek film Spamalot. Saat menjawab pertanyaan fans di media sosial, Idle juga sudah mengisyaratkan ketidakikutsertaan Cumberbatch.


"Sedihnya bukan Benedict yang harus mengenakan celana ketat atau semacamnya. Dia sangat baik tentang itu. Kami akan mengumumkan para pemeran ketika (naskah) sudah selesai," tulis Idle.

Baca Juga : Wolverine Akan Tampil di 'Avengers Endgame'?

Diadaptasi dari film Monty Python and the Holy Grail pada 1975, film ini memang direncanakan akan memulai proses produksi di awal 2019. Namun hingga sekarang baru Casey Nicholaw, koreaografer Broadway Spamalot, yang kemungkinan akan terlibat.

Benedict Cumberbatch sendiri telah menandatangani kontrak eksklusif dengan Marvel Studios untuk peran Doctor Strange. Setelah film solonya, Cumberbatch tercatat tampil sebagai Doctor Strange di film Thor: Ragnarok dan Avenger: Infinity War serta menyusul, Doctor Strange 2.

(ren/ren)