Agar Tubuh Tetap Bugar, Ini 4 Kiat Berolahraga saat Ramadan

Rasanya, tidak mungkin berolahraga saat puasa. Tidak makan dan minum membuat tubuh lemas sehingga tak mampu untuk berolahraga.

Namun, sangat disayangkan jika selama berpuasa tidak melakukan olahraga apapun. Padahal, terdapat sejumlah manfaat dari berolahraga selagi melaksanakan puasa.

Dosen Fakultas Ilmu Olahraga Universitas Negeri Surabaya, Kunjung Ashadi menjelaskan pada laman resmi UNESA bahwa olahraga selama bulan puasa dapat menjadi mood booster, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah penurunan masa otot, dan mencegah stress karena lebih produktif.

Melansir Medical News Today, berikut hal-hal yang harus diperhatikan untuk berolahraga selama Ramadan.

1. Olahraga Setelah Berbuka Puasa

Waktu yang paling ideal untuk berolahraga selama Ramadan adalah setelah berbuka puasa.

Pasalnya, tubuh kembali memiliki energi dari santapan berbuka. Beri jeda dari waktu buka puasa hingga berolahraga.

Jenis makanan yang dikonsumsi juga perlu diperhatikan. Alangkah lebih baik sebelum olahraga untuk konsumsi makanan yang kaya akan protein dan karbohidrat kompleks, seperti sereal gandum.

Setelah berolahraga, makanan harus mengandung karbohidrat, lemak, dan protein berkualitas.

2. Pilih Olahraga Ringan

Tidak semua jenis olahraga aman dilakukan selama menjalankan puasa.

Pilih olahraga dengan intensitas rendah jika olahraga dilakukan selagi berpuasa.

Olahraga ringan seperti pilates, yoga, dan bersepeda bisa menjadi pilihan. Bersepeda 20-30 menit juga cocok dilakukan sambil menunggu waktu berbuka.

Jika sudah berbuka, umumnya aman untuk melakukan olahraga apa pun.

Baca halaman selanjutnya.