Holy Water, Film Dokumenter Angkat Isu Hutan Bali

Sutradara Ian Wibowo kembali mengeluarkan karya terbarunya di tahun 2024 ini. Lewat film bertajuk Holy Water di Hutan Nandini, Ian Ian Wibowo akan memperkenalkan keindahan alam Indonesia ke Swedia dan negara-negara Eropa lainnya.

Holy Water di Hutan Nandini merupakan film dokumenter yang mengangkat keindahan hutan di Ubud, Bali yang masih rimbun serta dilengkapi dengan aliran sungai. Tentu saja proses syuting di hutan belantara menuntut Ian Wibowo untuk sangat memperhatikan keselamatan tim dan talentnya.

Dalam menggarap film dokumenter ini, Ian Wibowo menggandeng Magnus Falk sebagai host. Magnus Falk sendiri pemilik dari Nandini Jungle Forest Ubud, Bali. Ia sangat antusias saat diminta untuk membantu produksi film dokumenter yang mengangkat kisah tentang air suci di Hutan Nandini, Ubud, Bali.

Berdasarkan informasi para pemangku di daerah tersebut, air suci di Hutan Nandini dipercaya memiliki energi positif yang tinggi.

Tak hanya Magnus Falk, Ian Wibowo juga menggaet Barbie Kumalasari sebagai co-host. Ian Wibowo menilai Barbie Kumalasari memiliki jiwa petualang yang sangat tinggi sehingga cocok untuk film dokumenter garapannya. Tak hanya itu, Barbie juga dinilai bisa diandalkan karena pengalamannya sebagai host program budaya di salah satu televisi nasional cukup tinggi.

Magnus Falk sendiri berharap lewat film dokumenter ini bisa mempromosikan Bali di kancah Internasional. Ia juga berharap film Holy Water di Hutan Nandini bisa trending di negara-negara Eropa.