Klarifikasi Versi Ryan Dono yang Viral Gagal Nikah gegara Sertifikat Rumah

Nama Ryan Dono dan Yessi mendadak viral di media sosial.

Hal itu berawal dari unggahan Yessi yang mengisahkan tentang pernikahannya yang harus kandas di tengah jalan.

Unggahan Yessi tersebut langsung menjadi perbincangan publik usai Ryan Dono dan keluarganya buka suara.

Kepada InsertLive, Ryan Dono menyebut bahwa pihaknya lelah menghadapi klarifikasi Yessi.

Ryan Dono juga menjelaskan perihal sertifikat rumah yang menjadi permasalahannya dengan Yessi.

"Kayaknya ini komunikasi orang tua aja. Soalnya aku sama Yessi nggak ada apa-apa. Mau dia ngomong apa pun terserah, itu hak dia. Aku sudah lelah. Aku itu korban," ujar Ryan Dono.

"Aku ngomong ke dia sebelum nikah jauh hari. Aku ngomong kalau udah nikah, rumah ada buat kita berdua, jangan dituangkan di buku nikah. Itu penginnya dia. Kalau aku nggak ada hak, aku mikirnya, 'Kok gini amat, ya?' Itu rumah mau dikasih atas nama aku sama dia, tapi kalau di buku nikah, kan, beda lagi. Itu rumah dari mama," sambungnya.

Ryan Dono lantas menceritakan besaran kerugian yang dirasakannya atas kegagalan pernikahan hingga inisiatif pihak keluarga dalam menggelar resepsi pernikahan.

"Kerugian kisaran itu Rp80 juta dari semuanya, ya, sampai ke tamu undangan. Itu semua uang dari aku pribadi nggak ada dari perempuan. Aku, kan, mau ngerasain hasil kerja sendiri buat nikah. Aku bilang ke mama buat taruh uang nikah," imbuhnya.

"Satu hari menjelang nikah, dia memutuskan nggak mau lanjut. Karena banyak tamu undangan terus si mama nutupin aib keluarga akhirnya mama cari pengganti perempuan. Si pengganti perempuan itu datang setengah hari. Nggak ada akad yang ada resepsi aja. Itu perempuan saudara dari mama," lanjutnya.

Walau merasa rugi, Ryan Dono menyebut bahwa dirinya tak ingin menyalahkan siapa pun.

"Ya, intinya mau bilang apa pun hak mereka, terserah mereka. Aku korban, aku lelah. Aku milih no comment aja. Aku mencari berkahnya aja," pungkasnya.