Mengenal Everyday Escape, Gerakan Sederhana yang Efektif Meningkatkan Suasana Hati

Seiring meningkatnya level stres di Indonesia, wellness retreat semakin populer di kalangan masyarakat.

Namun, hal ini seringkali disertai dengan penerbangan panjang, biaya perjalanan yang cukup mahal, dan hasil yang tidak selalu bertahan lama.

Menurut data, orang Indonesia rata-rata menempuh jarak 2.029 km dan menghabiskan lebih dari Rp5,2 juta untuk mengikuti wellness retreat.

Namun, hampir tiga perempat (74%) mengaku pengalaman tersebut tidak memenuhi semua ekspektasi, dan 41% merasakan manfaatnya langsung hilang setelah pulang ke rumah.

Bagi sebagian orang, pengalaman tersebut justru menambah tingkat stres, dengan 42% menyebut biaya sebagai penyebabnya dan 29% mengatakan perjalanan jauh menjadi pemicu stres.

Pada Hari Kesehatan Mental Sedunia yang dirayakan setiap tanggal 10 Oktober, ASICS bersama Natasha Rothwell, seorang aktris, penulis, sekaligus pendukung gaya hidup sehat, mengajak masyarakat untuk melakukan Everyday Escape.

Gerakan aktivitas fisik sederhana ini disarankan dilakukan selama 15 menit dan bisa berupa desk break hingga berjalan kaki santai. Meski singkat dan sederhana, gerakan ini bisa membawa tubuh dan pikiran ke tempat yang lebih bahagia.

Dampak positif ini juga telah melalui penelitian dr. Brendon Stubbs dari King's College London. Penelitian menunjukkan bahwa hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21% lebih tinggi dibandingkan wellness retreat.

Bahkan, 71% menyebut gerakan harian lebih efektif mengurangi stres, 65% merasa lebih bersemangat, dan 73% merasakan manfaat kesehatan mental yang lebih tahan lama.

Dengan terbuktinya gerakan sederhana bisa membuat suasana hati lebih baik, menjaga kesehatan mental pun tak lagi melulu terkait biaya yang mahal dan prosesi yang lama.