Sosok KH Hasyim Asy'ari Pencetus Hari Santri yang Diperingati pada 22 Oktober

Pesantren Tebuireng
Mengutip dari buku Fajar Kebangunan Ulama Biografi KH Hasyim Asyari karya Lathiful Khuluq, pesantren Tebuireng merupakan salah satu pesantren besar yang ada di Indonesia.
Keberadaan pesantren tersebut merupakan hasil jerih payah dari KH Hasyim Asyari melalui berdagang dan bercocok tanam kecil-kecilan.
KH Hasyim Asyari bisa mewakafkan dua hektar tanah dan sembilan hektar kawasan sawah pada tahun 1947, berdekatan dengan waktu ia meninggal dunia. Pesantren Tebuireng ini bertempat di Kelurahan Cukir, sekitar delapan kilometer dari Jombang, Jawa Timur.
Motivasi KH Hasyim Asyari dalam mendirikan pesantren Tebuireng ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, sebagaimana ia berkata:
"Menyebarkan agama Islam berarti meningkatkan kualitas kehidupan manusia. Jika manusia sudah mendapat kehidupan yang baik, apalagi yang harus ditingkatkan dari mereka? Lagi pula, menjalankan jihad berarti menghadapi kesulitan dan mau berkorban, sebagaimana yang telah dilakukan Rasul kita dalam perjuangannya."
KH Hasyim Asy'ari menghembuskan napas terakhirnya pada 25 Juli 1947. Jenazahnya dimakamkan di Pesantren Tebuireng Jombang.
Atas usaha serta kontribusinya kepada nagara semasa hidup, Hadhratusy Syeikh Hasyim Asyari ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada 17 November 1964.
Saat ini, semangat KH Hasyim Asyari terwujud dalam ditetapkannya Hari Santri Nasional yang diperingati setiap 22 Oktober.

Bacaan Doa Upacara Hari Santri Nasional 2024
Selasa, 22 Oct 2024 22:00 WIB
Teks Hari Santri Nasional yang Dibaca Saat 22 Oktober 2024
Selasa, 22 Oct 2024 19:30 WIB
Teks Ikrar Hari Santri Nasional yang Dibaca Saat 22 Oktober
Kamis, 19 Oct 2023 13:15 WIB
Hari Santri Nasional, Ini 5 Ikrar yang Dibaca dengan Dua Kalimat Syahadat
Sabtu, 22 Oct 2022 12:30 WIBTERKAIT