Hari Santri Nasional, Ini 5 Ikrar yang Dibaca dengan Dua Kalimat Syahadat

InsertLive | Insertlive
Sabtu, 22 Oct 2022 12:30 WIB
Hari Santri Apakah Libur Nasional? Sejarah dan Peringatan 2022 Foto: Dok. Kemenag
Jakarta, Insertlive -

Hari Santri Nasional jatuh pada hari ini, Sabtu (22/10).

Tahun ini, hari santri nasional akan mengangkat tema 'Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan'.

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan bahwa tema yang diusung tahun ini membawa pesan tersendiri.

ADVERTISEMENT

Pesan tersebut yakni bahwa santri adalah pribadi yang siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara.

Santri dengan segala kemampuannya bisa menjadi ahli dalam bidang apa saja, termasuk ahli agama hingga ahli ilmu pengetahuan.

"Meski bisa menjadi apa saja, santri tidaklah melupakan tugas utamanya dalam menjaga agama," kata Yaqut Cholil, dikutip dari tayangan YouTube Kemenag.

"Menjaga martabat kemanusiaan adalah salah satu tujuan diturunkannya agama," sambungnya.

Selain itu, Kemenag juga merilis logo hari santri dengan bentuk garis luar yang menyerupai angka 8 dengan titik di tengahnya.


Logo tersebut terdiri dari tiga warna, biru, hijau, serta oranye.

Dilihat lebih dekat, logo tersebut terdiri dari sejumlah pola yang memiliki filosofi tersendiri seperti merangkul, jabat tangan, daun, infinity, matahari, dan mata.

Perayaan hari santri nasional akan dimulai dengan upacara di halaman kantor Kemenag Pusat sejak pukul 08.00 WIB.

Mengutip detikcom, sesuai Surat Edaran Nomor SE 27 Tahun 2002, para peserta upacara diwajibkan mengenakan sarung, atasan putih, dan berpeci hitam.

Bagi perempuan bisa menyesuaikan.

Salah satu susunan acara hari santri nasional adalah pembacaan ikrar santri yang dibaca dengan basmallah serta dua kalimat syahadat.

Berikut isi ikrar santri:

Kami Santri NKRI Berikrar:

1. Berpegang teguh pada akidah, ajaran, nilai, dan tradisi Islam Ahlussunnah wal Jama'ah

2. Bertanah air satu, tanah air Indonesia; berideologi negara satu, ideologi Pancasila; Berkonstitusi satu, Undang-Undang Dasar 1945; dan berkebudayaan satu, Bhinneka Tunggal Ika

3. Selalu bersedia dan siap siaga menyerahkan jiwa dan raga membela tanah air dan bangsa Indonesia, mempertahankan persatuan dan kesatuan nasional, serta mewujudkan perdamaian dunia

4. Ikut berperan aktif dalam pembangunan nasional mewujudkan kesejahteraan yang berkeadilan, lahir dan batin untuk seluruh rakyat Indonesia

5. Pantang menyerah, pantang putus asa, serta siap berdiri di depan melawan pihak-pihak yang merongrong Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika, yang didasari semangat Proklamasi Kemerdekaan dan Resolusi Jihad Nahdlatul Ulama.

(dis/dis)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER