Bacaan Doa Sayyidul Istighfar dalam Arab-Latin dan Makna Setiap Kalimatnya

Setiap dari kita tidak pernah luput dari dosa-dosa, oleh karena itu kita diwajibkan untuk beristighfar, dan mengakui bahwa kita telah melakukan dosa baik yang disadari maupun tidak. Namun, terdapat sejumlah bacaan istighfar dalam syariat Islam dan salah satu bacaan istighfar yang memiliki keutamaan, yaitu bacaan sayyidul istighfar.

Lalu, seperti apa bacaan sayyidul istighfar yang memiliki manfaat dan keutamaan bagi umat Muslim? Berikut bacaan sayyidul istighfar dalam bahasa Arab, Latin dan dilengkapi pula dengan makna di setiap kalimatnya.

Arti Sayyidul Istighfar

Sayyidul istighfar merupakan induk atau raja dari bacaan istighfar. Sayyidul istighfar berisi tentang pengakuan dan permohonan ampun seorang hamba akan dosanya.

Sayyidul istighfar berasal dari bahasa Arab, yang terdiri dari dua kata, yaitu Sayyid yang berarti pemimpin dan Istighfar yang artinya meminta ampun kepada Allah.

Syaikh Abdurrazaq bin Abdul Muhsin Al-Badr dalam buku Fiqih Doa & Dzikir Jilid 2 mengemukakan bahwa sayyidul istighfar merupakan bacaan istighfar paling agung dan utama. Sayyidul istighfar mengungguli lafal istighfar lain dari segi keutamaan hingga tingkatannya.

Dijelaskan, lafal istighfar ini disifati 'sayyid' (penghulu) oleh Nabi saw karena di dalamnya merangkum makna taubat dan menghinakan diri di hadapan Allah Swt. Sehingga bacaan sayyidul istighfar mengandung pengharusan atas pengampunan dosa-dosa.

Selain itu, orang yang senantiasa membaca istighfar ini maka baginya akan meraih janji mulia, pahala besar, dan balasan berlimpah. Syaikh Abdurrazaq menuturkan, "Sudah sepantasnya pemiliknya atau orang yang kontinu mengerjakannya, untuk mendapat pemberian maaf dan ampunan, pembebasan dari neraka, dan masuk ke dalam surga."

Salah satu keutamaan jika kita mengamalkan bacaan sayyidul istighfar yaitu, sebagaimana sabda Rasulullah saw berikut yang terdapat dalam hadis riwayat Imam Bukhari dari Syaddad bin Aus.

"Siapa yang membaca sayyidul istighfar di sore hari, lalu ia meninggal di malam itu, niscaya ia termasuk penghuni surga. Demikian juga berlaku bagi mereka yang membaca sayidul istighfar di pagi hari, lalu wafat di hari itu juga, niscaya ia termasuk penghuni surga," demikian sabda Rasulullah saw.

Ilustrasi berdoa/ Foto: Getty Images/Gogosvm

Bacaan Sayyidul Istighfar Arab-Latin dan Artinya

Berikut bacaan sayyidul istighfar yang bisa kamu amalkan dalam bahasa Arab, Latin dan artinya.

Allâhumma anta rabbî, lâ ilâha illâ anta khalaqtanî. Wa anâ 'abduka, wa anâ 'alâ 'ahdika wa wa'dika mastatho'tu. A'ûdzu bika min syarri mâ shana'tu. Abû'u laka bini'matika 'alayya. Wa abû'u bidzanbî. Faghfirlî. Fa innahû lâ yaghfirudz dzunûba illâ anta.

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ. أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ. أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ. وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ. فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ

Artinya: "Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau yang telah menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Dan aku atas tanggungan dan janji-Mu selama aku masih mampu. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang telah aku perbuat. Aku mengakui nikmat yang Kau berikan kepadaku. Aku mengakui dosaku, maka ampunilah aku. Sesungguhnya tidak ada yang bisa mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau."

Makna Setiap Kalimat Sayyidul Istighfar

Agar lebih memahami kalimat Sayyidul Istighfar, maka di bawah ini makna dari setiap kalimat Sayyidul Istighfar.

1. "Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku" (Allahumma anta rabbi): Kalimat ini mengungkapkan pengakuan kita terhadap keberadaan Allah SWT sebagai Tuhan yang menciptakan kita dan mengatur segala urusan di dunia ini.
2. "Tidak ada Tuhan selain Engkau" (laa ilaha illa anta): Kalimat ini merupakan inti dari syahadat, yang merupakan pondasi utama ajaran Islam. Kita mengakui bahwa hanya Allah SWT yang berhak disembah.
3. "Engkau menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu" (khalaqtani wa ana 'abduka): Kalimat ini mengingatkan kita akan hubungan antara Allah SWT dengan kita sebagai hamba-Nya. Kita diciptakan oleh Allah SWT dan memiliki kewajiban untuk taat dan tunduk kepada-Nya.
4. "Aku akan setia pada perjanjianku dengan Engkau, dan aku berjanji untuk melaksanakannya sebaik mungkin" (wa ana 'ala 'ahdika wa wa'dika ma astata'tu): Dari kalimat ini menggambarkan tekad kita untuk menjaga perjanjian kita dengan Allah SWT dan berusaha keras untuk melaksanakan perintah-Nya.
5. "Aku berlindung dengan Engkau dari kejahatan yang telah aku lakukan" (a'udzu bika min syarri ma shana'tu): Makna dari kalimat ini yaitu, kita memohon perlindungan Allah SWT dari kejahatan yang telah kita lakukan, dan berharap bahwa Allah SWT akan melindungi kita dari akibat buruk yang mungkin ditimbulkan oleh perbuatan tersebut.
6. "Aku mengakui atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku" (abu'u laka bini'matika 'alayya): Kalimat ini mengajarkan kita untuk selalu bersyukur dan mengakui nikmat yang Allah SWT berikan kepada kita. Dengan mengakui nikmat tersebut, kita diharapkan semakin menyadari betapa besar kebaikan Allah SWT kepada kita.
7. "Aku mengakui atas dosa yang telah aku perbuat" (wa abu'u bidzanbi): Pada kalimat ini kita mengakui dosa yang telah kita perbuat merupakan langkah awal untuk bertaubat dan memperbaiki diri. Dengan mengakui dosa kita, diharapkan dapat memahami betapa pentingnya memohon ampunan kepada Allah SWT.
8. "Oleh karena itu, ampunilah aku, karena sesungguhnya tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau" (faghfirli fa innahu la yaghfirudz-dzunuba illa anta): Kalimat ini merupakan permohonan ampun kepada Allah SWT. Kita meminta ampunan dari Allah SWT karena hanya Dia yang mampu mengampuni dosa-dosa yang kita lakukan. Dengan memohon ampunan, kita mengharapkan rahmat dan kasih sayang Allah SWT untuk menghapuskan dosa kita

Berapa Kali Baca Sayyidul Istighfar

Membaca Sayyidul Istighfar yang dianjurkan sebanyak 3 kali dan dilakukan di waktu pagi dan sore hari. Biasanya bacaan Sayyidul Istighfar ini sering dibaca setelah selesai salat wajib lima waktu.

Bacaan Sayyidul Istighfar sangat bermanfaat, sebab bisa menjaga serta menghapus dosa-dosa yang tidak kita sadari. Maka, memperbanyak bacaan sayyidul istighfar tentunya lebih bagus, sebagaimana dalil umum mengenai anjuran membaca istighfar seratus kali, dari Al Agharr Al Muzani, Rasulullah ﷺ bersabda:

وَإِنِّي لَأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ فِي الْيَوْمِ مِائَةَ مَرَّةٍ

"Sesungguhnya aku beristighfar seratus kali dalam sehari." (HR. Muslim No. 2702)

Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja keutamaan dari bacaan Sayyidul Istighfar, berikut pembahasannya.

Keutamaan Membaca Doa Sayyidul Istighfar

Sayyidul Istighfar memiliki keutamaan yang bermanfaat bagi umat Muslim, karena itulah kalimat Sayyidul Istighfar dianjurkan untuk selalu diamalkan. Bagaimanapun kita sebagai manusia tidak luput dari dosa.

Nah, keutamaan dari Sayyidul Istighfar, yaitu sebagaimana sabda Rasulullah saw. berikut yang terdapat dalam hadis riwayat Imam Bukhari dari Syaddad bin Aus.

"Siapa yang membaca sayyidul istighfar di sore hari, lalu ia meninggal di malam itu, niscaya ia termasuk penghuni surga. Demikian juga berlaku bagi mereka yang membaca sayidul istighfar di pagi hari, lalu wafat di hari itu juga, niscaya ia termasuk penghuni surga," demikian sabda Rasulullah saw.

Rasulullah saw. bersabda bahwa doa Sayyidul Istighfar adalah doa terbaik untuk memohon ampunan kepada Allah Swt. Dalam sebuah hadits riwayat Abu Daud, Rasulullah saw bersabda, "Sebaik-baik doa istighfar adalah doa Sayyidul Istighfar."

Doa Sayyidul Istighfar membantu kita untuk menyadari dan mengakui dosa-dosa yang telah kita lakukan. Dengan menyadari dan mengakui dosa kita, kita akan lebih termotivasi untuk bertaubat dan memperbaiki diri.

Doa Sayyidul Istighfar membantu kita untuk selalu bersyukur dan mengakui nikmat yang telah Allah Swt. berikan kepada kita. Hal ini akan membantu kita untuk lebih menghargai berbagai nikmat yang kita terima dalam kehidupan sehari-hari.

Mengamalkan doa Sayyidul Istighfar secara rutin akan membantu kita untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah Swt. Kita akan semakin dekat dengan Allah Swt. dan semakin tunduk dalam menjalankan perintah-Nya.

Doa Sayyidul Istighfar juga dapat membantu kita untuk mendapatkan perlindungan dari Allah Swt. Kita memohon perlindungan Allah Swt. dari kejahatan yang telah kita lakukan, sehingga kita diharapkan dapat terhindar dari akibat buruk yang mungkin timbul akibat perbuatan tersebut.

Itulah bacaan doa sayyidul istighfar dalam Arab, Latin dan makna dari setiap kalimatnya, semoga kita selalu dilindungi oleh Allah Swt. dan diampuni dari segala dosa-dosa yang pernah diperbuat. Semoga artikel ini bermanfaat.