Tertangkap Pakai Ganja, Ilhoon Putuskan Hengkang dari BTOB

SYF | Insertlive
Kamis, 31 Dec 2020 14:30 WIB
ilhoon btob gunakan ganja Tertangkap Pakai Ganja, Ilhoon Putuskan Hengkang dari BTOB / Foto: Instagram @ilhoonmi
Jakarta, Insertlive -

Sebuah pernyataan resmi dari Cube Entertainment mengejutkan para penggemar BTOB. 

Cube Entertainment merilis pengumuman yang menyatakan bahwa pada hari ini Kamis (31/12) Jung Ilhoon memutuskan untuk meninggalkan boy group yang debut pada tahun 2012 silam. 

Pada pernyataan tersebut, Ilhoon yang terseret kasus pemakaian ganja tidak ingin merusak citra grup. 

ADVERTISEMENT

"Halo.

Ini Cube Entertainment.

Pertama-tama, kami ingin meminta maaf atas masalah yang disebabkan oleh artis kami Jung Ilhoon.

Jung Ilhoon mengintropeksi diri atas tindakannya yang merusak kepercayaan banyak penggemar dan menyebabkan mereka merasa kecewa. Kami juga menanggapi masalah ini dengan serius dan setelah diskusi yang cermat, kami memutuskan untuk menghormati pendapatnya yang tidak ingin merugikan grup, dan Ilhoon telah memutuskan untuk meninggalkan BTOB hari ini," tulis pernyataan Cube Entertainment. 

Mereka menambahkan bahwa Ilhoon merasa sangat bertanggung jawab atas situasi kurang baik yang bisa mencemarkan citra BTOB. 


Oleh karena itu, dia berusaha untuk mengupayakan yang terbaik untuk kooperatif dalam tahap penyelidikan dari kepolisian. 

"BTOB akan melanjutkan aktivitas mereka sebagai grup beranggotakan 6 orang di masa depan, dan kami akan terus melakukan yang terbaik untuk mendukung BTOB dan membantu mereka menunjukkan sisi musik yang lebih dewasa.

Sekali lagi, terima kasih telah mendukung BTOB, dan kami ingin meminta maaf kepada para penggemar," imbuh mereka. 

Pada 21 Desember 2020, Channel A melaporkan Ilhoon ditangkap polisi karena menggunakan dan kepemilikkan ganja.

Polisi mengaku sudah menyimpan bukti dari sejumlah saksi dan telah melakukan pemeriksaan rekening bank Ilhoon.

Transaksi kripto memperlihatkan bahwa Ilhoon menggunakan ganja dengan kenalannya beberapa kali semenjak lima tahun lalu sampai dengan 2019. Polisi pun telah mendeteksi komponen obat melalui tes folikel rambut.

[Gambas:Video Insertlive]



(syf/syf)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER