Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Rencana Wanda Hamidah-Chiki Fawzi Berlayar ke Gaza Tertunda

kpr | Insertlive
Kamis, 11 Sep 2025 19:00 WIB
Rencana Wanda Hamidah-Chiki Fawzi Berlayar ke Gaza Tertunda / Foto: Febri/detikhot
Jakarta, Insertlive -

Wanda Hamidah dan Chiki Fawzi beserta rombongan Global Peace Convoy Indonesia berlayar ke Gaza dari Tunisia, bersama Global Sumud Flotilla. Para rombongan sudah bersiap di pelabuhan untuk segera berlayar menuju Gaza.

Namun, perjalanan mereka terpaksa ditunda. Hal tersebut dikarenakan beberapa hari lalu, salah satu kapal yang bersandar di pelabuhan Tunisia diserang oleh drone.

"Sejatinya kami berangkat sore hari ini, tapi karena satu dan lain hal bahwa dua hari berturut-turut kapal-kapal di pelabuhan ini dijatuhi drone. Ada beberapa kendala yang tidak bisa dirincikan Global Sumud, tapi kami memahami sekali perkembangan yang terjadi, pasti banyak tekanan yang berusaha menghambat keberangkatan kami," ucap Wanda Hamidah dalam video yang diunggahnya di Instagram pribadinya, dilihat, Kamis (11/9).


Para aktivis kemanusiaan itu sudah satu minggu berada di Tunisia untuk mempersiapkan diri berangkat ke Gaza memberikan bantuan secara langsung. Aksi kemanusiaan ini juga diikuti oleh Mandla Mandela, cucu Nelson Mandela, serta Greta Thunberg dan Thiago Avila.

Meski terancam mendapat serangan dari Israel, tapi tak mengurungkan niat para aktivis kemanusiaan itu untuk tetap maju ke Gaza.

"Walaupun keberangkatan ini sudah lewat lebih dari beberapa hari, hampir satu minggu, Alhamdulillah ratusan aktivis kemanusiaan dari seluruh dunia tetap sabar menanti. Aktivis dari Indonesia, kami memilih untuk tidur di luar pelabuhan untuk menjaga tenaga dan energi kami, agar kami siap berlayar," tutur Wanda Hamidah.

"Kapan kami berlayar? Wallahualam, tapi kami berharap satu atau dua hari lagi. Lagi-lagi kesabaran kami di daratan diuji. Insyaallah kalau rakyat Palestina dan Gaza bisa sabar dengan genosida yang terjadi pada hari ini, hari demi hari, kami juga akan istiqamah bersabar, bersama rakyat Gaza dan Palestina. Kami akan menunggu sampai kapanpun kapal siap berlayar," pungkasnya.

(kpr/fik)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK