Dilaporkan Nicholas Sean, Ayu Thalia Ngaku Trauma Ketemu Pria

Ayu Thalia mengaku psikisnya sempat terganggu usai dilaporkan oleh Nicholas Sean, putra Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok atas kasus dugaan pencemaran nama baik. Bahkan Ayu Thalia mengaku dirinya merasa trauma kala didekati oleh seorang pria.

"Contohnya sampai saat ini aku masih trauma kalau dekat-dekat sama cowok. Itu sudah kayak trauma deh," ungkap Ayu Thalia saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, kawasan Gajah Mada, Kamis (3/11).

Ayu Thalia mengatakan sulit baginya untuk menghilangkan gangguan mental yang dialaminya. Terlebih, Ayu Thalia harus selalu menghadiri proses persidangan setiap hari Kamis.

"Gimana mau hilang, orang setiap minggu sidang gimana mau traumanya hilang tiap minggu, Kamis saya selalu menyiapkan diri untuk sidang. Itu setiap minggu di hari yang sama susahlah," tuturnya.

Seperti diketahui, Ayu Thalia didakwa atas kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Nicholas Sean. Ayu Thalia disebut melanggar Pasal 311 ayat 1 KUHP dan Pasal 310 ayat 1 KUHP.

Kasus ini bermula kala Ayu Thalia melaporkan Nicholas Sean ke Polsek Metro Penjaringan Jakarta Utara pada 27 Agustus 2021 lalu. Laporan tersebut terdaftar dengan LP/B/147/VIII/2021/SPKT/Polsek Metro Penjaringan.

Ayu Thalia melayangkan laporan tersebut atas kasus tindak pidana penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Nicholas Sean.

Sidang yang beragendakan pemeriksaan terakhir bagi Ayu Thalia sebagai terdakwa hari ini harus ditunda lantaran salah satu hakim sakit.

Sidang akan kembali digelar pada Kamis 10 November 2022 pekan depan. Sidang tersebut beragendakan pemeriksaan terakhir bagi Ayu Thalia sebagai terdakwa.