Putri Sempat Minta Anak ke Brigadir Yosua, Alasan Tak Ditahan Jadi Sorotan

Fakta-fakta terbaru perihal kasus pembunuhan Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat terus bermunculan.

Salah satunya soal Putri Candrawathi istri Ferdy Sambo yang sempat meminta bayi kepada mendiang Brigadir Yosua.

Tak hanya itu, Putri juga disebut sempat menjanjikan suatu hal terkait permintaan tersebut.

Cerita soal permintaan aneh Putri Candrawathi itu terkuak melalui pernyataan Roslin Simanjuntak bibi Brigadir Yosua.

Roslin berujar bahwa Putri menyampaikan janji dan permintaan itu sesaat sebelum nyawa Brigadir J melayang.

Bibi Brigadir Yosua itu mengungkapkan bahwa keluarga Sambo sempat meminta anak untuk diadopsi.

Namun sayang, kala itu keluarga Brigadir Yosua tak memiliki keturunan yang masih bayi.

Hal tersebut membuat Putri dan Sambo mengurungkan niat untuk mengadopsi anak.

"Sempat minta (anak) saat Yosua setahun kerja di situ. Katanya, 'Mak, ada nggak bapak ibu (Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi) mau adopsi anak. Bapak itu nanya ke saya kalau ada, ya, dari keluarga kita,' gitu kira-kira," kata Roslin, dikutip dari YouTube Uncle Wira.

"Karena keluarga kami nggak ada lagi yang bayi, adanya yang sudah SD, akhirnya mereka nggak mau dan nggak jadi," sambungnya.

Roslin lantas menduga bahwa anak yang diminta itu menjadi alasan Putri tidak ditahan.

Kecurigaan Roslin itu semakin menjadi-jadi karena alasan Putri tidak ditahan karena memiliki anak berusia 1,5 tahun.

Namun, dugaan Roslin itu tersebut muncul karena mengingat cerita Brigadir Yosua soal permintaan Putri tersebut.

Selain itu, Roslin juga sempat menyinggung soal janji tanggung jawab yang perah disampaikan Putri sebelum memperkerjakan Brigadir Yosua sebagai ajudan.

"Salah satu ratapannya, ya, dia bilang, 'Mana tanggung jawabmu, Putri?' tiga kali diulang-ulang ibunya bilang gitu," beber Roslin saat menjadi bintang tamu di YouTube Uya Kuya TV, Minggu (28/8).

"Putri itu sempat bilang ke mamanya katanya, 'Kau yang melahirkan, aku yang mengurus,' ibaratnya sudah dianggap anak," pungkasnya.