Dokter Vonis Waktu Hidup Roy Kiyoshi Cuma 2 Tahun Lagi, Kenapa?

NAP | Insertlive
Jumat, 12 Aug 2022 17:50 WIB
Roy Kiyoshi Dokter Vonis Waktu Hidup Roy Kiyoshi Cuma 2 Tahun Lagi, Kenapa? / Foto: Hanif Hawari/detikcom
Jakarta, Insertlive -

Kabar kurang mengenakan datang dari Roy Kiyoshi. Pria 35 tahun itu divonis mengidap penyakit jantung.

Bahkan, usia sang pesulap didiagnosis oleh dokter hanya akan bertahan sampai dua tahun.

Namun, Roy Kiyoshi tak merasa putus asa mendengar ucapan sang dokter. Ia juga meyakini usianya akan berhenti sesuai dengan ketetapan Tuhan.

ADVERTISEMENT

"Ya, balik lagi dokter vonis aku, tapi Tuhan bisa berkata lain," kata Roy Kiyoshi di Studio Trans TV.

Roy Kiyoshi mengakui bahwa vonis tersebut tidak ia dengar hanya dari satu dokter. Ada beberapa dokter lainnya yang juga memperkirakan bahwa usianya tidak akan bertahan lama.

"Statement dokter yang bilang aku cuma bertahan 2 tahun divonis seperti itu. Kan nggak hanya satu dokter aja, tapi ada dokter lain. Jangan putus asalah untuk berobat kemauan aku untuk sembuh," ungkapnya.

Roy KiyoshiRoy Kiyoshi/ Foto: Hanif Hawari/detikcom

Lebih lanjut, Roy Kiyoshi merasa kondisi kesehatannya semakin menurun sudah sejak bulan Februari lalu.

"Sudah kelihatan dari bulan Februari, tapi makin lama makin parah.Ya, sudah seperti itu divonisnya," katanya lagi.


Dengan kondisinya kini, Roy Kiyoshi harus mengonsumsi obat seumur hidup. Tidak hanya dari dokter, namun Roy Kiyoshi juga mengonsumsi obat herbal.

"Memburuk-memburuk akhirnya dokter nyuruh aku minum obat seumur hidup. Aku coba pengobatan Chinese herbal, terus juga itu coba pengobatan medis. Walaupun aku nggak terlalu ngerasa Chinese herbal ini manjur atau nggak," jelasnya.

"Jadi kalau pakai Chinese herbal harus pakai resep dari dokter, ya. Jadi aku kurang paham, ya," pungkasnya.

Diketahui, Roy Kiyoshi awalnya mengalami pembengkakan jantung. Penyakit tersebut baru ia ketahui tahun 2022 ini. Kemudian, dokter menyarankan Roy untuk berhenti merokok dan menjalani pola hidup sehat.

(nap/and)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER