Terjerat Kasus Prostitusi Anak, Cynthiara Alona Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara

Alvia dan Dheo | Insertlive
Kamis, 05 Aug 2021 16:07 WIB
Cynthiara Alona disebut menyediakan hotelnya sebagai tempat prostitusi anak di bawah umur. Terjerat Kasus Prostitusi Anak, Cynthiara Alona Terancam Hukuman 10 Tahun Penjara (Foto: Yogi/detikcom)
Jakarta, Insertlive -

Sidang kasus prostitusi anak yang melibatkan Cynthiara Alona digelar secara virtual di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Kamis (5/8).

Tidak hanya Cynthiara Alona, dua tersangka lain yakni AA dan DA juga ikut dalam persidangan itu.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tangerang I Dewa Gede Wirajana membacakan dakwaan dan menjelaskan bahwa Cynthiara Alona beserta dua tersangka lain terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara.

"Cynthiara cs didakwa Pasal 88 juncto Pasal 76 huruf I UU Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukuman penjaranya 10 tahun," ucap Kasi Pidana Umum Kejari Kota Tangerang Dapot Dariarma kepada wartawan, Kamis (4/8).



Tidak ada penolakan dari terdakwa atas dakwaan JPU, sidang akan dilanjutkan minggu depan dengan agenda pemeriksaan kurang lebih 3 sampai 4 orang saksi.

"Agenda sidang selanjutnya, minggu depan, kami langsung ke pemeriksaan saksi, karena tidak ada eksepsi. Kami rencana saksi kurang lebih tiga-empat orang," tutupnya mengungkapkan.

Di sisi lain, kuasa hukum Cynthiara Alona menjelaskan bahwa hotel yang digunakan dalam kasus prostitusi online anak di bawah umur ternyata belum mendapatkan izin.

Ia pun menegaskan bahwa saat ini, hotel tersebut masih berbentuk seperti kos-kosan karena membutuhkan uang akibat pandemi.




Diketahui, Cynthiara Alona ditangkap usai hotel yang dimilikinya di daerah Tangerang disebut warga sekitar sebagai tempat praktik prostitusi.

Belasan orang diamankan pihak keppolisian termasuk pelanggan dan PSK kebanyakan masih di bawah umur.

Cynthiara Alona dan dua tersangka lain disangkakan Pasal 88 junto 76 UU RI no 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.

ADVERTISEMENT

(nap/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER