Nikita Mirzani Sambangi Polres Jaksel Terkait Kasus Cepu Polisi

Nikita Mirzani mendatangi Polres Metro Jakarta Selatan pada Kamis (25/2). Nikita datang bersama kuasa hukumnya Fahmi Bachmid atas kasus 'Cepu Polisi' yang dituduhkan kepadanya.

"Hari ini Niki cuma tanda tangan berita acara terhadap laporan seorang di mana Nikita dituduh sebagai informan polisi," kata Fahmi di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (25/2).

Fahmi pun mengatakan, pihaknya akan menyerahkan masalah ini sepenuhnya kepada penyidik. Secara tegas Fahmi mengatakan bahwa apa yang dituduhkan Elza Syarif terhadap Nikita itu tidak lah benar.

Kuasa hukum wanita yang kerap disapa Nyai ini menambahkan Elza Syarief harus memberikan bukti atas tuduhannya tersebut. Jika dirinya tak bisa memberikan bukti, maka hal itu termasuk penyebaran berita bohong.

"Kita minta dia bisa buktikan bahwa Nikita itu adalah informan polisi. Kalau memang dia tidak bisa membuktikan, memang dia salah ambil tindakan yang bertentangan secara hukum pidana. Kita minta itu di proses secara hukum dan kita minta supaya segera ditindaklanjuti," ujar Fahmi.

Nikita Mirzani mengaku dirinya sudah menandatangani berita acara atas laporan tersebut. Ia pun mengapresiasi kinerja polisi dalam menguak kasus ini.

"Kan ini kasus udah setahun ya. Prosesnya udah lama banget dulu iya (marah) sekarang mah udah biasa aja. Tapi Niki apresiasi sih sama Polres Jakarta Selatan bisa memproses walaupun agak lama memang kalau sesuai SOP begitu bertahap," ujar Nikita Mirzani.

Sebelumnya, Nikita Mirzani telah melaporkan Elza Syarief ke Polda Metro Jaya pada Senin September 2019 lalu. Nikita tak terima dirinya difitnah sebagai cepu polisi oleh Elza Syarief.