Tentang Kemungkinan Sang Adik Teruskan Perjalanan Dakwah Syekh Ali Jaber
Syekh Ali Jaber dikenal sebagai ulama yang selalu menebarkan aura positif ketika berdakwah. Lantas usai kepergiannya, siapakah sosok yang akan meneruskan perjalanan dakwahnya?
Hal tersebut pun terjawab sudah. Sang adik, Syekh Muhammad Jaber adalah orang yang kemungkinan akan meneruskan rangkaian dakwah Syekh Ali Jaber di berbagai penjuru Indonesia.
"Itu sebenarnya harapan beliau. Bagi saya sendiri, bagi seluruh ustaz dan jamaah, jangan kalian menunggu Syekh Ali Jaber sendiri. Harapan beliau, jangan sampai ketika beliau pulang meninggalkan dunia berhenti semua," kata Muhammad Jaber saat ditemui InsertLive, Jumat (15/1).
Lewat penuturan adiknya, Syekh Ali Jaber disebut punya cita-cita menuntun banyak orang agar bisa mendalami Al Quran. Oleh karena itu, Syekh Ali Jaber menitipkan perjuangannya kepada sang adik.
"Sering beliau sampaikan kepada saya, itu dakwah Al Quran, harusnya tetap kata beliau. Saya berkata, 'Insya Allah nggak pulang, saya pulang duluan, dia berkata jangan'. Bukan hanya hafidz Quran saja, harapan beliau bagaimana bisa menjadi Dai, Dai Al Quran," tutur Muhammad Jaber.
Syekh Muhammad Jaber pun berjanji akan memaksimalkan potensinya dalam berdakwah agar kelak tumbuh sebagai pribadi seperti sang kakak.
"Walaupun kekuatan saya tak seperti Syekh Ali Jaber, insya Allah saya melanjutkan dakwah beliau, insya Allah terwujud cita-cita satu juta hafidz Quran," katanya.
"Dia ingin saya, adik-adik semua ini menjadi Dai. Tapi mungkin di antara kakak adik ada yang belum lancar ya. Tapi harapan beliau saya sendiri melanjutkan dakwahnya. Mudah-mudahan Allah berikan kekuatan pada saya sendiri," tambah Muhammad Jaber.
Syekh Ali Jaber dan Syekh Muhammad Jaber memang pernah berdakwah bersama, tetapi tidak sering lantaran mereka sudah dijadwalkan berbeda tempat.
"Sebenarnya saya sudah mulai beberapa tahun lalu, saya sudah mulai dakwah walaupun tidak bareng sama Syekh Ali Jaber. Mungkin sedikit dua atau tiga kali saya bersama Syekh Ali Jaber. Banyak jamaah yang minta kita berdua, tapi mungkin kadang-kadang nggak bisa," pungkasnya.