Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Ikan Arwana yang Bikin Eza Gionino Dilaporkan ke Polisi Mati

Daaris Nurrachmah | Insertlive
Kamis, 16 Jan 2020 13:52 WIB
Eza Gionino dan pengacara menjelaskan ikan arwananya mati (Foto: Daaris/Insertlive)
Jakarta, Insertlive - Kasus Eza Gionino dengan penjual ikan arwana, Qory tak kunjung usai. Setelah Qory ditahan, giliran Eza Gionino yang dilaporkan pengacara penjual ikan tersebut, Lissa V ke polisi. Eza dilaporkan ke polisi atas dugaan penggelapan uang karena tak kunjung membayar ikan tersebut. Eza mengaku terkejut dengan adanya laporan polisi itu.

Diakui Eza, selama ini, tak pernah ada yang menagih maupun meminta kembali ikan arwana yang juga membuat dirinya sempat menerima ancaman pembunuhan dan santet terhadap keluarganya.

"Nggak ada yang nagih ke saya. Beda halnya kalau ada yang nagih ke saya. Terus tahunya ada laporan saya belum bayar, itu lucu. Dari awal saya mau mengembalikan ikannya," kata Eza Gionino saat ditemui di Studio Trans TV, Jakarta selatan, Kamis (16/1).


Namun, sampai ikan tersebut mati, tak ada pihak yang mengambil ikan tersebut. Sementara itu, kuasa hukum Eza, Henry Indraguna menjelaskan bahwa sejak 2 Desember lalu, pihaknya sudah berniat mengembalikan ikan tersebut.

Eza Gionino dan pengacaranya/ Foto: Madeleine Mekel


"Sudah memberitahu untuk mengambil ikannya, jadi di mana penipuannya, di mana penggelapannya. Saya tanyakan ke Lissa,' ikan diambil saja'. Tapi tidak direspons," katanya.

Pihaknya pun terkejut saat Qory melalui pengacaranya melaporkan Eza atas dugaan penipuan dan penyerangan kehormatan. Ia mengungkapkan bahwa laporan itu tidak berdasar. 

Dijelaskan Henry, Eza Gionino sudah membayar ikan tersebut seharga Rp1,4 juta. Dan pihaknya juga bersedia membayar tetapi harus lebih dahulu dibicarakan.

"Karena barangnya beda, ikan yang datang nggak sesuai yang diharapkan. Kita minta ditukar, Eza sudah membayar. Kalau mau dibayar ayo duduk sama-sama," ujar Henry.



(fik/fik)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK