Eza Gionino Tolak Dijodohin hingga Dianggap Mesin ATM, Ibunda: Dajal Pergi

Eza Gionino mengaku dirinya telah dibuang oleh keluarganya.

Apalagi, ia sampai diusir oleh sang ibunda, Ruch Gaya dari rumahnya.

Hal itu dijelaskan olehnya karena Eza menolak dijodohkan dengan wanita pilihan sang ibunda.

"Gua dulu dikasih dua pilihan sama nyokap gua, nikah dengan pilihan mamah, honor dibagi dua, atau pergi dari sini (rumah)," ungkap Eza Gionino saat berbincang bersama Sonny Septian di kanal YouTube SonFai.

Lebih lanjut, Eza memutuskan pergi dari rumah tanpa membawa satupun barang kecuali mobil yang saat itu tengah dicicilnya.

"Sebelum gua ambil keputusan, gua semalaman nggak tidur. Gua cuma hadap tembok doang, 'Ya Allah kok gini ya'. Gua ngerasa gua nggak dianggap sebagai anak, kok gua dianggapnya sebagai mesin ATM ya. Gua cuma dianggap sebagai penghasil duit aja. Ini semua segala macam, rumah, mobil, termasuk mobil sport yang lu maksud tadi, itu semua atas nama nyokap gua. Gua nggak pernah beli apapun atas nama gua, nggak pernah," tutur Eza Gionino.

"Akhirnya ya udah gua memilih untuk pergi dari rumah. Gua cuma bawa baju terus mobil gua yang sekarang. Waktu itu masih nyicil ya. Kenapa gua nyicil, supaya gua punya motivasi. Gua nggak mau apa yang gua punya gua beli cash," sambungnya.

Mirisnya, pertikaian itu membuat Eza sampai disebut Dajal oleh sang ibunda.

"Diusir gue waktu itu mama masih megang uang ada rumah juga. Dikatain dajal gue 'Dajal pergi kamu dari sini'. Kata dia ke kakak tiri gue 'Bukan mereka yang Dajal kamu yang Dajal'," pungkasnya.