Korban Baru Vicky Prasetyo

Jakarta, Insertlive - Belum selesai masalah dengan Anggia Chan, kini muncul seorang pria yang mengaku bernama Daniel. Ia menyatakan dirinya juga menjadi salah satu korban Vicky Prasetyo. Sama seperti Anggia, Daniel menyebutkan bahwa dirinya juga di iming-imingi akan menjadi co-host dalam sebuah program talk show.

Saat ditemui di Liberta Kemang, Jakarta Selatan (14/4), Daniel menyatakan bahwa Vicky telah menipu dirinya. Vicky menjanjikan akan mengorbitkan dirinya menjadi artis, dengan menjadi co host dalam acara talk show yang dipandu mantan suami Ange Lelga tersebut. Namun, Daniel menjelaskan dirinya malah diperlakukan seperti asisten. "Ternyata setelah saya sampai di sini (Jakarta) saya ditelantarkan," ujarnya.

Daniel menjelaskan ketertarikannya untuk menjadi artis, karena ibunya menginginkan ia tampil di tv. Kemudian, ia dikenalkan manajernya kepada Vicky.  Dikenalkan oleh sang manajer, lalu akhirnya Daniel membuat perjanjian kontrak dengan Vicky. Ia mengatakan bahwa Vicky sempat menjanjikannya sebuah apartement. Daniel dan Vicky membuat kontrak. Ia dijanjikan diberikan sejumlah fasilitas dan popularitas. Namun, janji itu tak pernah terwujud.

Foto: Madeleine Mekel Surat Kontrak Daniel dan Vicky

Ia merasa sakit hati dengan apa yang sudah dilakukan Vicky padanya. Ia pun merasa kehidupannya di Bali lebih layak dari pada di Jakarta. Ia sudah menghabiskan uang Rp100 juta. "Saya punya bukti transfer, materai, pembayaran untuk kebutuhan talk show. Saya juga punya bukti transfer Rp15 juta, itu untuk tambahannya lagi, yang minta Vicky," ujarnya.

Kebohongan tersebut membuatnya sakit hati. Ia menjelaskan uang yang ditrasnfer ke Vicky sebenarnya untuk membangun rumah ibunya. "Saya pakai hanya untuk semua kebohongan yang Vicky lakukan ke saya," lanjutnya.

Baca Juga : Anggia Chan Bongkar Kebiasaan Buruk Vicky Prasetyo

Ia menjadi marah dan sedih. Ia dengan tegas menyatakan tidak akan merelakan uangnya sampai kapan pun. "Sampai kamu (Vicky) mati pun saya tidak akan ikhlas dengan apa yang kamu ambil uang dari seorang anak yatim" ujarnya sambil menangis.

Daniel sudah melaporkan kasus ini ke Polres Jakarta Selatan pada tanggal 13 April 2019. Ia menyebutkan kasus tersebut masih dalam proses penyerahan bukti.

(yoa/fik)