Perjuangan Joaquin Phoenix yang Hampir Gila Demi Peran Joker

Jakarta, Insertlive - Joaquin Phoenix didapuk menjadi aktor yang memerankan karakter jahat dari DC Comics, Joker.

Penampilannya sebagai Joker pun banyak mendapatkan pujian dari sutradara hingga para pecinta film. Tentu keberhasilannya diiringi dengan usaha keras Joaquin untuk bisa mendalami peran Joker yang memiliki gangguan kejiwaaan.

Pilihan Redaksi Alasan Joker Versi Joaquin Phoenix Tak Dipertemukan dengan Batman Warner Bros Tidak Izinkan Wawancara di Gala Premiere Film Joker Film Joker, Tentang Rasa Sakit Hati Orang Baik Dibalas Kejahatan

Dilansir dari Screen Rant, Joaquin Phoenix harus menurunkan berat badannya demi mendapatkan tubuh yang sangat ramping. Tak tanggung-tanggung, Joaquin berhasil kehilangan hingga 23 kilogram berat badannya.


Namun sayangnya, keberhasilannya menurunkan berat badan berimbas pada kesehatan mentalnya. Penurunan berat badan itu mempengaruhi kondisi kejiwaan Joaquin Phoenix 

"Ketika berat badanmu berkurang drastis, ternyata hal itu akan memengaruhi psikologimu. Aku mulai merasa mulai gila saat berat badanku turun drastis," ucap Joaquin Phoenix.

Tak sampai di situ, Joaquin juga harus membaca beberapa buku untuk mendalami perannya sebagai Joker.

"Buku-buku pembunuhan bernuansa politik juga bisa ikut membantumu menciptakan berbagai macam karakter," cerita pria berusia 44 tahun itu.

Joker/ Foto: Instagram/jokermovie

Bahkan Joaquin Phoenix juga sempat menghabiskan waktu di rumah sakit jiwa demi mempelajari cara tertawa Joker yang khas. Buah kerja kerasnya itu, ia berhasil menyuguhkan tawa khas Joker yang mengerikan.

(agn/fik)