Mahasiswa Unhas Diusir Usai Ngaku Non-Biner, Berikut Penjelasannya
Momen seorang mahasiswa diusir dosen usai mengaku sebagai non-biner mendadak viral.
Hal itu terjadi saat acara pengenalan mahasiswa baru di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.
Mahasiswa itu disebut jalan kaki sambil membawa kipas dan kemudian mengaku sebagai non-biner alias bukan laki-laki maupun perempuan.
"Dia pakai kipas angin jalan kaki terus dilarang. Terus ditanya laki-laki atau perempuan, terus dia bilang netral, bukan laki-laki bukan perempuan," kata Wakil Rektor III Fakultas Hukum Unhas Hasrul dikutip dari detikSulsel pada Senin (22/8).
CSE officer Rutgers Sanyulandy Leowalu, SKM, M.Sexol menjelaskan bahwa istilah non-biner biasanya digunakan untuk mengidentifikasi orang yang mengaku bukan sebagai pria maupun wanita.
"Biner atau non-biner ini adalah identitas gender seseorang, artinya bagaimana seseorang merasakan dirinya sendiri terhadap gendernya," ungkap Sanyulandy dilansir dari detikHealth pada Senin (22/8).
"Dia tidak masuk dalam pengkategorian biner, tidak secara eksklusif maskulin atau feminim," sambungnya.
LANJUTKAN BACA DI HALAMAN SELANJUTNYA
(ikh/fik)