Viral, Wanita Tabrak Pejalan Kaki hingga Meninggal Diduga Mabuk & Main Ponsel

Jakarta, Insertlive - Laman media sosial Twitter ramai oleh sebuah video kecelakaan mobil  berwarna hitam yang menabrak seorang pria dan anak kecil di Kawasan Lippo Utara, Minggu (29/3).

Pilihan Redaksi Begini Kronologi Kecelakaan Ayah Jessica Iskandar Nafa Urbach Kesal Lihat Satu Keluarga Bawa Pulang Jenazah PDP Corona Kakek Ini Rayakan Ultah Pernikahan dengan Istri yang Positif Corona Difitnah Video Mesum, Soraya Rasyid Belum Terpikir Lapor Polisi

Video yang diunggah akun @duyungcantik ini bercerita tentang kejadian nahas tersebut. Diceritakan olehnya, seorang bapak bersama anaknya tengah berjalan sore membawa anjing kesayangan mereka. 

Tiba-tiba dari arah Karawaci datang sebuah mobil dan menabrak ketiganya. Bapak dan binatang peliharaannya itu meninggal dunia dan sang anak berhasil diselamatkan.

Pada video lainnya terlihat seorang istri datang dan terduduk menangis melihat suaminya meninggal dunia. Namun, alih-alih meminta maaf pada istri korban, pelaku malah berteriak dan berkelahi dengan istri korban. Warga sekitar pun turun tangan untuk mengamankan pelaku.

Cuitan ini juga mendapat banyak hujatan dari publik karena melihat sikap pelaku yang tak memiliki rasa peduli namun malah melawan dan bersikap seolah tak salah.

"Miskin. Mampu mabok tapi ga mampu bayar orang buat setirin ke rumah. Nggak ada akhlak, sudah tau salah malah berantem. Layak positif corona sih orang kaya gini," komentar akun @hendralm.

"Dia yg mabok, dia yg nabrak, dia yg ngajak berantem. Bener bener gaada adabnya sama sekali," tulis akun @tdstaa.

Mirisnya, pria yang menjadi korban merupakan pria yang memiliki gangguan mental. Sedangkan, sang pelaku diduga mabuk berat karena terlihat barang bukti berupa satu botol minuman keras di dalam mobil. Tak hanya itu, dikatakan saat kecelakaan itu terjadi, si pengemudi sedang asyik bermain ponsel. 

Menurut info, pelaku diketahui lulusan dari universitas swasta di daerah Karawaci, sementara korban merupakan mantan dosen dari universitas yang sama dengan pelaku.

Pihak kepolisian setempat sudah membenarkan soal insiden kecelakaan yang menewaskan seorang laki-laki tersebut. Polisi menambahkan bahwa sesuai tes urine tak ditemukan adanya kandungan zat psikotropika maupun narkoba. 

(dis/fik)