Anak Herman 'Seventeen' Menahan Tangis di Makam Sang Ayah

Achmad Abdillah | Insertlive

Kamis, 27 Dec 2018 17:14 WIB

Anak sulung Herman Seventeen, Hafuza Dhamiri, menahan tangisnya saat mendatangi makam sang ayah.

Herman Seventeen/Foto: Instagram/julianamoechtar

Jakarta, Insertlive -

Salah satu personel Seventeen, Herman, yang menjadi korban tsunami Anyer telah dimakamkan di kampung halamannya di Tidore, Maluku Utara. Ia meninggalkan seorang istri dan dua anak laki-laki. Kepergian Herman tentu meninggalkan duka mendalam bagi istri dan anak-anaknya. terutama anak sulungnya yang masih sangat kecil, Hafuza Dhamiri.

[Gambas:Instagram]

Dalam video yang diunggah istri Herman, Juliana Moechtar, pada akun Instagramnya, terlihat Hafuza menahan tangis saat berdoa di samping makam ayahnya, "Alhamdulillah dua hari subuh ini, dia sll slt subuh dan mengunjungi papa @hermanseventeen ,, dia datang dia duduk berdoa dengan tegar, tp pas mendekat terasa dia menahan tangis nya ... Anak kuat mama @hafuzadhamiri ?? ,, Dan hari ini saya baru sanggup utk memvidiokan ini ... #alfatiha" tulis Juliana di unggahan tersebut, Rabu (26/12).

Unggahan tersebut juga dibanjiri komentar beberapa warganet yang juga terharu melihatnya,

"Yaa Allah saya sampai neteskan air mata, @hafuzadhamiri kuat ya nak??" tulis @bagiantin_mulia.

"Sabar ya kak ?????????? sedih liat nya ????????" tulis @munawarahmad96.

Tsunami di Banten dan Lampung yang terjadi pada Sabtu (22/12) lalu turut merenggut nyawa tiga personel Seventeen, yaitu Herman, Andi, dan Bani. Kini tinggal tersisa Ifan, sang vokalis, yang berhasil selamat dari bencana yang menewaskan ratusan nyawa tersebut.

[Gambas:Video Insertlive]

(aca/ziz)