10 Perusahaan Ini Dinilai Terafiliasi Israel yang Diboikot Sesuai Irsyadat MUI

Umat Muslim Indonesia masih konsisten memberikan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina atas agresi militer Israel.

Tidak hanya bantuan, dukungan tersebut juga dibuktikan dengan memboikot seluruh produk yang terafiliasi dengan Israel.

Yayasan Konsumen Muslim Indonesia (YKMI) menyampaikan 10 daftar perusahaan yang terafiliasi Israel.

Direktur Eksekutif YKMI, Ahmad Himawan, berharap daftar tersebut dapat menjadi rujukan bagi umat Muslim dalam upaya memboikot produk Israel.

"Berdasarkan analisis dan kajian internal, kami sudah mendata dan mengidentifikasi ada sepuluh perusahaan, produk yang terafiliasi dengan Israel," jelas Himawan dalam diskusi Tanpa Produk Genosida di bilangan Jakarta Selatan pada Jumat (15/3).

Selain itu, Himawan juga menyebutkan bahwa ada sejumlah produk yang terafiliasi Israel dan produknya tersebar di Indonesia.

Irsyadat MUI

Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan Irsyadat atau petunjuk terkait Ramadan dan krisis Palestina.

Irsyadat itu bertajuk 'Bersama Palestina, Ramadhan Membasuh Luka Palestina.'

Salah satu hal penting dalam Irsyadat tersebut yaitu memperkuat aksi boikot terhadap produk-produk yang mendukung atau terafiliasi dengan Israel.

MUI juga sebelumnya telah mengeluarkan Fatwa Nomor 83 Tahun 2023 tentang Hukum Terhadap Perjuangan Palestina. Dalam fatwa ini, disebutkan bahwa mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina atas agresi militer Israel hukumnya wajib.

Oleh sebab itu, Irsyadat dikeluarkan menjelang bulan Ramadan guna memperkuat komitmen dalam menjaga kesucian bulan ini.

Daftar Perusahaan Terafiliasi Israel

Tercatat ada 10 perusahaan yang halal diboikot oleh umat Muslim Indonesia berdasarkan Irsyadat MUI. Berikut adalah perusahaan-perusahaan tersebut.

1. Starbucks

2. Danone

3. Nestle

4. Zara

5. Kraft Heinz

6. Unilever

7. Coca Cola Group

8. McDonalds

9. Mondelez

10. Burger King