Sosok Shafiyah, Perempuan Yahudi yang Dinikahi Nabi Muhammad SAW

Komario Bahar | Insertlive
Selasa, 07 Nov 2023 18:07 WIB
Muslim pilgrims circumambulate around the Kaaba, the cubic building at the Grand Mosque, during the annual Hajj pilgrimage in Mecca, Saudi Arabia, Thursday, June 22, 2023. Muslim pilgrims are converging on Saudi Arabia's holy city of Mecca for the largest Hajj since the coronavirus pandemic severely curtailed access to one of Islam's five pillars. (AP Photo/Amr Nabil) Sosok Shafiyah, Perempuan Yahudi yang Dinikahi Nabi Muhammad SAW I Foto: AP/Amr Nabil
Jakarta, Insertlive -

Nama Shafiyah binti Huyay banyak dicari setelah tamu terbaru Deddy Corbuzier menceritakan masalah Israel vs Palestina di podcastnya. Shafiyah adalah perempuan Yahudi yang dinikahi Muhammad SAW. Barulah ia menjadi muslimah karena dinikahi Rasul.

Shafiyah adalah salah satu Ummul Mukminin atau istri dari Nabi Muhammad SAW. Dia berasal dari keturunan Yahudi, dari suku Bani Nadhir. Sebelumnya, Shafiyah adalah tawanan perang pasukan Muslim, tapi lantas dimerdekakan oleh Rasulullah SAW.

Tamu Deddy Corbuzier yang menjelaskan sosok Shafiyah binti Huyay adalah ustaz Buya Arazzy. Buya Arazzy menjelaskan bahwa Muhammad pernah menikahi wanita Yahudi yakni Shafiyah tersebut dan juga pernah berniaga dengan kaum Yahudi untuk dakwah.

ADVERTISEMENT

Pernikahan antara Rasulullah SAW dan Sayyidah Shafiyah terjadi saat mereka dalam perjalanan pulang menuju Madinah, dengan mahar berupa kebebasannya. Rasulullah SAW memilih untuk menikahi Shafiyah dengan tujuan untuk menjaga keimanannya dari pengaruh boikot yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi.

Shafiyah binti Huyay dinikahi Muhammad SAW saat usianya masih belia, yakni 17 tahin. Lalu apa saja fakta Shafiyah binti Huyay? Berikut ulasannya.

  • Pernah Buat Istri Muhammad, Aisyah Cemburu

Pada satu riwayat dari Aisyah radhiyallahu 'anha, ia berkata, "Aku berkata kepada Nabi shollallahu 'alaihi wasallam, 'Cukup sudah engkau berkata tentang Shafiyyah seperti ini dan itu, ia itu wanita yang pendek." Nabi pun bersabda:


لَقَدْ قُلْتِ كَلِمَةً لَوْ مُزِجَتْ بِمَاءِ الْبَحْرِ لَمَزَجَتْهُ



Artinya: "Sungguh engkau telah mengatakan suatu perkataan yang andai saja tercampur dengan air laut, kalimat itu akan mengotorinya." (HR Abu Dawud 4875 dan Tirmidzi 2502. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih).

Dari riwayat itu, Aisyah cukup cemburu karena Muhammad berujar banyak tentang Shafiyah. Bahkan saat kalap, Aisyah sedikit meledek Shafiyah.

  •  Memiliki Nasab Mulia

Sebuah riwayat dari Anas radhiyallahu 'anhu menyebutkan:


بَلَغَ صَفِيَّةَ أَنَّ حَفْصَةَ قَالَتْ بِنْتُ يَهُودِىٍّ . فَبَكَتْ فَدَخَلَ عَلَيْهَا النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- وَهِىَ تَبْكِى فَقَالَ « مَا يُبْكِيكِ ». فَقَالَتْ قَالَتْ لِى حَفْصَةُ إِنِّى بِنْتُ يَهُودِىٍّ. فَقَالَ النَّبِىُّ -صلى الله عليه وسلم- « إِنَّكِ لاَبْنَةُ نَبِىٍّ وَإِنَّ عَمَّكِ لَنَبِىٌّ وَإِنَّكِ لَتَحْتَ نَبِىٍّ فَفِيمَ تَفْخَرُ عَلَيْكِ ». ثُمَّ قَالَ « اتَّقِى اللَّهَ يَا حَفْصَةُ »


Artinya: "Telah sampai pada Shafiyyah bahwa Hafshah mengatakan padanya dengan nada sinis, 'Dasar anak perempuan Yahudi.' Lantas Shafiyyah menemui Nabi shollallahu 'alaihi wasallam dalam keadaan menangis, lalu beliau bertanya, "Apa yang menyebabkan engkau menangis?" Shafiyyah menjawab: "Hafshah memanggilku dengan anak perempuan Yahudi." Nabi lantas mengatakan, "Sesungguhnya engkau termasuk puteri Nabi, pamanmu seorang Nabi, dan sekarang berada dalam perlindungan seorang Nabi, bukankah itu sudah jadi suatu kebanggaan?" Beliau kemudian mengatakan: "Wahai Hafshah, bertakwalah kepada Allah." (HR. Tirmidzi 3894. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih).

  • Anak dari Salah Satu Pimpinan Yahudi

Shafiyah binti Huyay dilahirkan sebelas tahun sebelum Hijriah atau dua tahun setelah kenabian Rasulullah SAW.

Ibunya bernama Barrah binti Samaual dari Bani Quraizhah, sedangkan ayahnya Huyay bin Akhtab, seorang pimpinan Yahudi terpandang dari kalangan Bani Nadhir dan bermukim di Madinah.

Menukil Wikipedia, ketika dinikahi Rasulullah, ia belum genap berumur 17 tahun atau baru saja berumur 17 tahun. Ia mendapatkan gelar "Ummul mu'minin".

(kmb/kmb)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER