Tata Cara Mandi Keramas Sebelum Puasa Idul Adha yang Sah dan Benar dalam Islam

NAP | Insertlive
Minggu, 25 Jun 2023 22:40 WIB
Young beautiful muslim women open palm, peaceful praying in mosque. Foto: Getty Images/iStockphoto/Rachaphak
Jakarta, Insertlive -

Memasuki bulan Dzulhijjah, umat Muslim perlu mengetahui amalan sunah yang dianjurkan untuk dilaksanakan pada bulan terakhir dari kalendar hijriah ini.

Beberapa amalan sunah pada bulan Dzulhijjah, di antaranya adalah puasa tarwiyah dan puasa arafah.

Puasa tarwiyah adalah puasa yang dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah. Puasa ini berkaitan dengan peristiwa Nabi Ibrahim ketika mendapatkan perintah dari Allah Swt. untuk menyembelih putranya, Nabi Ismail.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Puasa Arafah adalah puasa yang dilaksanakan setelah puasa Tarwiyah pada 9 Dzulhijjah. Puasa ini berkaitan dengan rukun haji, yaitu wukuf di Padang Arafah.

IKUTI QUIZ

Saat menjalani puasa di bulan Dzulhijjah sebelum Idul Adha, umat Muslim juga harus melakukan berbagai persiapan, salah satunya adalah menjaga kebersihan diri.

Mandi dan juga keramas adalah ritual yang biasa dilakukan sebelum berpuasa. Oleh karena itu, umat Muslim harus mengetahui cara mandi dan keramas yang benar menjelang puasa Idul Adha 2023.

Tidak hanya membasuh tubuh dengan air, mandi dan keramas yang benar menjelang puasa Idul Adha 2023 memiliki urutan teknik agar porses ini dapat berjalan efektif serta membawa manfaat optimal bagi tubuh dan rambut.

Selain itu, mengikuti urutan dan teknik yang benar dapat membantu kita merasa lebih segar serta siap untuk menjalankan puasa di hari raya.


Berikut ini adalah urutan cara mandi dan keramas yang harus dilakukan sebelum memulai puasa Idul Adha 2023.

Niat Mandi Keramas Sebelum Puasa Idul Adha

Arab:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِيَوْمِ عِيْدِ اْلاَضْحَى سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Latin:
"Nawaitul ghusla liyaumi Iiedil Adhaa sunnatan lillahi ta'alaa",

Artinya:
"Saya berniat mandi pada Hari Raya Idul Adha Sunnah karena Allah Ta'ala".

Tata Cara Mandi Keramas Puasa Idul Adha

1. Membaca niat untuk mandi dan keramas sebelum melakukan sholat Idul Adha.

2. Membasuh kedua tangan Anda, setiap tangan sebanyak tiga kali.

3. Menggunakan tangan kiri untuk membersihkan daerah kemaluan serta menghilangkan kotoran yang ada.

4. usai membersihkan daerah kemaluan, cucilah tangan lagi. Bisa dilakukan dengan menggosokkannya pada tanah atau menggunakan sabun.

5. Lalu wudhu dengan cara yang tepat seperti saat hendak melakukan salat.

6. Menyiramkan air ke kepala sebanyak tiga kali hingga mencapai akar rambut.

7. Kemudian mencuci mencuci kepala dari bagian kanan dan dilanjutkan ke bagian kiri.

8. Lakukan mandi dan juga keramas seperti biasa, pastikan untuk membersihkan setiap bagian rambut.

9. Setelahnya bilas atau guyurkan air ke seluruh tubuh , mulai dari sisi kanan dan ke sisi kiri.

10. Setelahnya, lakukan kegiatan mandi seperti biasanya.

Doa Setelah Mandi Keramas

Setelah melakukan mandi keramas, bisa dilanjutkan dengan membaca doa berikut ini.

Arab:
أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِيْ مِنْ الْمُتَطَهِّرِينَ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ

Latin:
Asyhadu al lâ ilâha illaLlâh wahdahu lâ syarîka lah, wa asyhadu anna muhammadan 'abduhu wa rasûluhu. Allahummaj Alni minat tawwâbîna waj'alni minal mutathahhirîn. Subhânaka Allâhumma wa bihamdika asyhadu al lâ ilâha illa Anta astaghfiruka wa atûbu ilaik. Wa shallaLlâhu 'ala sayyidina Muhammad wa `âli Muhammad.

Artinya:
"Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku sebagian dari orang-orang yang bertaubat, dan jadikanlah aku sebagian dari orang yang suci. Maha Suci engkau Ya Allah, dan dengan memuji-Mu. Aku bersaksi tiada Tuhan selain Engkau, aku meminta ampunan pada-Mu, dan bertaubat pada-Mu. Semoga berkah rahmat Allah senantiasa terlimpahkan kepada nabi Muhammad dan keluarganya."

(nap/nap)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER