Polisi Tutup Kasus Narkoba Lee Sun Kyun

Pihak kepolisian kabarnya berencana menutup kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang menyeret nama Lee Sun Kyun menyusul kabar kepergian sang aktor hari ini, Rabu (27/12).

Mengutip dari Newsen, pihak kepolisian menyebutkan tidak ada alasan untuk menuntut lebih jauh Lee Sun Kyun akibat kejadian ini.

Badan Kejahatan Narkoba Kepolisian Incheon menjelaaskan bahwa tidak ada lagi penyelidikan 'paksaan' atas Lee Sun Kyun.

"Kami ikut berduka atas kepergian Lee Sun Kyun. Kejadian ini membuat kasus narkoba yang menyeret namanya ditutup tanpa ada hak untuk menuntut," kata pihak kepolisian Incheon.

"Namun penyidikan pada tersangka lainnya akan tetap dilanjutkan," sambungnya.

Lee Sun Kyun diketahui sudah menjalani tiga kali pemeriksaan.

Pemeriksaan terakhirnya berjalan selama 19 jam pada 23 Desember kemarin.

Selama diperiksa polisi, Lee Sun Kyun selalu menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mengetahui bahwa obat yang dikonsumsinya adalah narkoba.

Sementara itu, satu hari sebelum kematiannya, pada Selasa (26/12), JTBC melaporkan bahwa Lee Sun Kyun sempat mengaku menghirup obat yang dikiranya obat tidur menggunakan sedotan melalui hidung.

Pernyataan itu diungkapkan oleh Lee Sun Kyun pada manajer kelab malam 'A' yang ikut terseret dalam kasus dugaan penyalahgunaan narkoba sang aktor.

"Saya menghirup menggunakan sedotan melalui hidung tapi mengira itu obat tidur. Saya tidak tahu itu ternyata adalah obat," kata sang aktor.

Namun, manajer kelab malam 'A' membantah pernyataan sang aktor.

"Saya lihat Lee Sun Kyun menghirup bubuk ketamin pakai sedotan dan bilang dia penasaran dengan rasanya ketika menyebutkan nama obat tersebut. Jadi, saya membelikan untuknya untuk dia pakai," beber keterangan dari manajer kelab malam 'A'.

Lee Sun Kyun sendiri tetap konsisten pada pendiriannya bahwa ia mengira zat yang dihirupnya adalah obat tidur dan tidak berniat menggunakan narkoba.

Sang aktor meminta tes poligraf atau alat pendeteksi kebohongan untuk membuktikan pernyataan yang bertentangan antara dirinya dan manajer kelab malam 'A'.