Penampilan Mewah Bae Suzy di Drama Korea 'Start-Up' Banjir Kritikan

fik | Insertlive
Sabtu, 07 Nov 2020 15:31 WIB
Bae Suzy dan Nam Joo Hyuk Bae Suzy dan Nam Joo Hyuk di Drama Korea Start-Up (Foto: Instagram/baesuzy.id)
Jakarta, Insertlive -

Drama Korea Start-Up ratingnya terus meningkat. Terutama saat cinta segitiga di antara tokoh utamanya sudah mulai diangkat di drama tersebut. Namun, bukan berarti drama ini tak menuai kritik dari netizen. Penampilan Bae Suzy di beberapa adegan yang kepergok mengenakan tas mewah menuai kritikan.

Beberapa pemirsa yang mengkritik penampilan Suzy membawa tas mewah menganggap pemandangan itu tak sesuai realita. Padahal, di dalam kisahnya, Suzy yang memerankan tokoh Seo Dal Mi bukanlah datang dari keluarga kaya raya.

ADVERTISEMENT

Dalam episode awal bahkan diperlihatkan kondisi Suzy yang tak mampu membeli sepatu. Bahkan, ia harus menggunakan spidol hitam untuk menutupi goresan di sepatu high heels yang dikenakannya sehari-sehari.

Hanya saja, pada adegan yang sama seperti dilansir dari Koreaboo, Suzy tampak mengenakan tas merek mewah. Ia memakai tas bermerek Lanvin seharga US$1.840 atau setara dengan Rp26 juta.

Tak hanya sekali. Mantan personel Miss A ini juga ketahuan mengenakan tas mahal lainnya. Kali ini, ia mengenakan tas merek Bottega Veneta seharga US$2.700 atau setara dengan Rp38,4 juta.

Bae Suzy memakai tas branded di serial drama 'Start-Up'.Bae Suzy memakai tas branded di serial drama Start-Up/ Foto: Dok. Start-Up/Netflix

Di adegan lain, Suzy pun tampak mengenakan tas mahal lainnya keluaran merek terkenal, Dior. Suzy mengenakan tas tersebut saat menghadiri sebuah pesta. Tas merek Dior itu diketahui berharga fantastis dan ikonik. Harganya mencapai US$4.900 atau setara dengan harga nyaris Rp70 juta.


Penonton pun langsung menyoroti penampilan mewah Suzy yang tak sesuai dengan karakter yang diperankannya. Mereka menilai penampilan Suzy dengan sejumlah outfit mewahnya mengganggu plot drama tersebut.

Mereka juga menilai penampilan mewah Suzy itu sangat tak masuk akal dengan kondisinya dalam kisah drama tersebut.

"Oh, saya mengerti. Ia tak dapat membeli sepatu karena dia bangkrut lantaran membeli tas-tas mahal itu," kata salah satu netizen menanggapi sinis.

"Begitu saya melihatnya mengenakan tas itu, saya tak bisa fokus lagi karena semuanya menjadi sangat tidak realistis," ujar netizen lainnya.

"Secara umum, drama ini tak memperhatikan detail. Ada situasi di mana mereka semua menggunakan ponsel 2020 baru padahal adegan diceritakan tahun 2016," ujar netizen lainnya.

"Memperhatikan detail adalah kunci dalam membuat drama Korea yang bagus," ujar netizen lainnya.

[Gambas:Video Insertlive]



(fik/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER