Review 'Flower of Evil': Drama Korea Misteri & Romantis yang Bikin Penasaran

Jika Insertizen penyuka drama Korea bergenre misteri sekaligus romantis, Flower of Evil merupakan salah satu drama yang wajib untuk ditonton.

Drama yang tayang di tvN ini bercerita tentang Cha Ji Won (Moon Chae Won) seorang detektif di kepolisian Seoul. Ia menikah dengan Baek Hee Song (Lee Joong Gi) dan memiliki seorang anak bernama Baek Eun Ha (Jung Seo Yeon).

Kehidupan rumah tangga Ji Won dan Hee Sung tampak harmonis meski Ji Won tak mendapat perlakuan baik dari orang tua Hee Sung, Baek Man Woo (Son Jong Hak) dan Gong Mi Ja (Nam Gi Ae).

Tetapi, sebuah investigasi kasus pembunuhan berantai 18 tahun lalu dengan tersangka Do Min Seok (Choi Byung Mo), yang dilakukan seorang wartawan bernama Kim Moo Jin (Seo Hyun Woo) mendadak kembali viral.

Kasus itu kemudian menarik perhatian polisi untuk mengungkap kembali misteri di balik kasus tersebut dan mencari sosok Do Hyun Soo, putra Do Min Seok, yang diduga terlibat.

Pencarian Do Hyun Soo pun dimulai dengan sebuah kasus tewasnya Nam Soon Gil (Lee Kyu Bok) teman Do Hyu Soo yang tewas mengenaskan mirip seperti korban Do Min Seok di masa lalu.

Tetapi siapa sangka, Do Hyun Soo ternyata selama ini hidup sebagai Baek Hee Sung. Ia memakai identitas baru itu usai sebuah kecelakaan di masa lalu.

Flower of evil/ Foto: tvN Drama

Di awal-awal episode, penonton mungkin akan mengamini stigma yang dibangun drama ini bahwa Do Hyun Soo adalah pembunuh berantai. Hal ini lantaran tatapan tajam Lee Joon Gi yang memerankan tokoh ini sukses bikin merinding.

Apalagi karakter Do Hyun Soo digambarkan sebagai pria dingin tanpa ekspresi yang antisosial hingga membuat sosoknya terasa pas menjadi tokoh jahat dalam drama ini.

Tetapi tuduhan itu semakin memudar di episode-episode selanjutnya. Penonton justru dibawa untuk bersimpati dengan tokoh ini dengan menampilkan cuplikan masa lalu Do Hyun Soo dan kakaknya, Do Hae Soo (Jang Hee Jin) yang ternyata memprihatinkan.

Pencarian sosok pembunuh berantai yang merupakan komplotan Do Min Seok pun menjadi fokus utama paruh akhir drama ini. Sosok itu kemudian mengarah pada Baek Hee Sung yang asli (diperankan Kim Ji Hoon) yang selama kurang lebih 15 tahun terbaring koma.

Flower of evil/ Foto: tvN Drama

Review Drama Korea 'Flower of Evil'

Sebagai sebuah drama Korea bergenre misteri, Flower of Evil sukses membuat penonton tegang sepanjang menyaksikan drakor tersebut. Drama ini juga berhasil membuat plot twist menarik yang membuat jalan ceritanya semakin bikin penasaran.

Sisi misteri drama ini juga tak bikin pusing. Drama ini menyelipkan beberapa petunjuk di setiap awal tayangan yang akan membuat penonton lebih mudah mencerna jalan cerita drama ini.

Tetapi sebagai drama yang juga menyelipkan genre romansa, Flower of Evil tampil memukau. Mirip seperti When the Camellia Blooms yang tayang akhir 2019 lalu, yang juga memuat kasus pembunuhan berantai dalam alur cerita.

Flower of Evil dianggap berhasil meleburkan genre misteri dan romantis dengan apik. Sisi romantis drama ini tak terkesan lebay dan dipaksakan, justru tampak melengkapi sisi menegangkan yang terdapat sepanjang cerita.

Dari segi akting, kemampuan dua pemeran utama pemain Flower of Evil tak perlu diragukan lagi. Lee Joon Gi tampil maksimal sebagai Do Hyun Soo yang antisosial tetapi menyimpan luka masa kecil yang ia bawa hingga dewasa.

Moon Chae Won juga sukses memerankan karakter seorang detektif yang pantang menyerah sekaligus seorang istri dan ibu yang berusaha kuat melindungi keluarganya.

Sementara itu, untuk pemain pendukung seperti Kim Ji Hoo, Jang Hee Jin, Seo Hyun Woo, Choi Young Joon, serta Choi Byung Mo juga tampil total. Mereka berperan sesuai dengan porsinya dan membangun jalan cerita semakin seru.

Berdasarkan cerita dan kualitas akting, tak berlebihan rasanya menyebut Flower of Evil sebagai drama misteri romantis terbaik tahun ini.

Insertizen yang penasaran dengan Flower of Evil, drama yang menyisakan satu episode lagi ini bisa ditonton di situs film berbayar Viu.

[Gambas:Video Insertlive]