Bahas soal BTS, Acara TV Australia Bikin ARMY Geram

Jakarta, Insertlive - BTS berhasil membuktikan eksistensinya di dunia internasional. Bukan hanya di negara asalnya, BTS mampu menguasai pangsa pasar industri musik hingga seluruh dunia. Bahkan, mereka meraih kesuksesan besar di Amerika Serikat. Namun sayangnya, baru-baru ini sebuah acara televisi Australia memberikan komentar negatif kepada pelantun Boy With Luv itu.
Dilansir dari Soompi, acara yang tayang pada Rabu (19/6) itu menyoroti tentang kepopuleran BTS. Kedua host, Erin Molan dan Nick Cody mengatakan jika BTS menjadi salah satu boyband terbesar di Korea Selatan. Hanya saja, mereka mengatakan belum pernah mendengar nama BTS.
"Di nomor 18 ada grup terbesar yang tidak pernah kalian dengar, One Direction dari Korea Selatan," ucap Molan. "Ya, tidak pernah mendengar tentang mereka," balas Cody.
Selain itu BTS juga mendapatkan komentar lain seperti dari aktor Rob Mills yang menyebut, "Aku tidak paham apa yang mereka nyanyikan, tapi mereka sangat keren. Mereka juga memiliki nama seperti gangster seperti Rap Monster, J Hope, Suga, Jimin, Jin, dan Jungkook,".
Selain Mills, komedian Mel Buttle juga memberikan komentarnya. "Mereka memiliki tujuh member, itu sangat banyak. Tentu mereka bisa memecat empat dari mereka,".
Setelah penayangan acara itu, ARMY pun beramai-ramai mengungkapkan kekesalannya di media sosial. Mereka menganggap acara tersebut menayangkan pernyataan yang rasis kepada BTS. Bahkan Twitter ramai dengan tagar Channel9Apologize dan Channel9ApologizeToBTS.
Acara itu pun langsung memberikan tanggapan dan menyampaikan permohonan maafnya kepada BTS dan seluruh ARMY di dunia. "Sebagai acara hiburan ringan, ini kepercayaan kami kalau penayangan 20 to One kemarin malam, yang membahas tentang 'Kegilaan Global Terbesar', tidak menyalahi regulasi penyiaran apapun dan bertujuan untuk membahas popularitas grup secara humoris.," kata pihak program acara.
"Kami minta maaf kepada siapapun yang merasa tersinggung dengan episode semalam," sambung mereka.
(agn/fik)
![]() |
ADVERTISEMENT
Selain itu BTS juga mendapatkan komentar lain seperti dari aktor Rob Mills yang menyebut, "Aku tidak paham apa yang mereka nyanyikan, tapi mereka sangat keren. Mereka juga memiliki nama seperti gangster seperti Rap Monster, J Hope, Suga, Jimin, Jin, dan Jungkook,".
IKUTI QUIZ
Setelah penayangan acara itu, ARMY pun beramai-ramai mengungkapkan kekesalannya di media sosial. Mereka menganggap acara tersebut menayangkan pernyataan yang rasis kepada BTS. Bahkan Twitter ramai dengan tagar Channel9Apologize dan Channel9ApologizeToBTS.
Acara itu pun langsung memberikan tanggapan dan menyampaikan permohonan maafnya kepada BTS dan seluruh ARMY di dunia. "Sebagai acara hiburan ringan, ini kepercayaan kami kalau penayangan 20 to One kemarin malam, yang membahas tentang 'Kegilaan Global Terbesar', tidak menyalahi regulasi penyiaran apapun dan bertujuan untuk membahas popularitas grup secara humoris.," kata pihak program acara.
"Kami minta maaf kepada siapapun yang merasa tersinggung dengan episode semalam," sambung mereka.
(agn/fik)
-
bts
BTS
Selengkapnya - army
- rasis
ARTIKEL TERKAIT

Polisi Lakukan Penyelidikan Dugaan Pelecehan di Acara Jin BTS
Selasa, 18 Jun 2024 20:00 WIB
Jungkook BTS Selamatkan Fans Wanita dari Ancaman Pelecehan
Sabtu, 04 Feb 2023 14:54 WIB
Jelang 10 Tahun Debut, BTS Tulis Surat Cinta untuk Seluruh Penggemar
Selasa, 07 Jun 2022 14:30 WIB
Rayakan Ultah BTS, ARMY Indonesia Buat 7 Proyek Spesial
Rabu, 16 Jun 2021 18:47 WIB
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS
Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
TERKAIT
POPULER