Tak Tega Lihat Rakyat Palestina, Wanda Hamidah Bersikeras Ikut Berlayar ke Gaza

Artis Wanda Hamidah menjadi satu-satunya perempuan yang ikut serta di dalam kapal Kaiseer yang berlayar menuju Gaza untuk membawa bantuan kemanusiaan. Wanda kemudian memiliki alasan kuat mengapa dirinya kekeuh ikut dalam pelayaran berisiko ini.

Selebritas yang juga dikenal aktif sebagai aktivis itu menyebut alasannya kekeuh berlayar ke Gaza sederhana. Wanda Hamidah mengaku dirinya tak sanggup melihat penderitaan yang dialami oleh rakyat Palestina akibat genosida oleh Israel.

"Kenapa aku ingin pergi ke Gaza? Jawabannya sederhana. Aku tak sanggup hanya melihat orang-orang Palestina dibunuh secara brutal setiap hari oleh para zionis, dari bayi hingga lansia, bahkan yang masih dalam kandungan," tulis Wanda Hamidah dalam unggahannya di Instagram, dikutip Sabtu (20/9).

Ia kemudian menghubungkan perasaan itu dengan perannya sebagai seorang ibu dari empat anak, hingga sebagai anak dan saudara perempuan. Membayangkan rasa kehilangan rakyat Palestina, Wanda Hamidah tak bisa membayangkan dirinya tanpa keluarga.

Wanda Hamidah kemudian menegaskan bahwa rakyat Palestina terutama yang berada di wilayah Gaza memiliki hak untuk hidup dan bebas dari ancaman genosida.

"Aku seorang ibu dari empat anak, seorang putri, saudara perempuan, dan teman baik... aku tidak bisa membayangkan diriku tanpa mereka. Begitu pula dengan orang-orang di Gaza, mereka punya hak untuk hidup sebagai manusia seperti kita," ujar Wanda Hamidah.

Wanda juga menegaskan bahwa rakyat sedunia perlu untuk segera mengambil tindakan dan tak membiarkan zionis Israel melakukan genosida begitu saja. Sebuah tindakan kejam yang membuat orang-orang di Palestina kehilangan keluarga mereka.

Perempuan berusia 47 tahun itu kemudian mengaku bahwa dirinya tak lagi bisa hidup normal, merasa bersalah jika hanya diam saja tanpa mengambil tindakan untuk membantu warga Gaza.

"Hidupku tak bisa normal lagi, kalian tidak bisa begitu saja menjadikan genosida sebagai 'urusan biasa' seperti kalian makan, menonton, atau tidur. Jadi di sinilah saya, bahagia dan sehat, berlayar ke Gaza," ungkap Wanda Hamidah.

Wanda Hamidah sendiri tergabung dalam pelayaran atas nama kemanusiaan lewat Global Sumud Flotilla. Puluhan kapal berlayar dari sejumlah titik untuk membawa bantuan kemanusiaan kepada warga Gaza yang mengalami blockade bantuan.