Grace Tahir Ungkap Alasan Masih Semangat Bekerja Meski Sudah Kaya dari Lahir
Polemik pewaris atau perintis yang belakangan ramai di media sosial ternyata ikut menyita perhatian Grace Tahir.
Dikenal sebagai anak konglomerat dari pasangan Rosy Riady dan Dato Sri Tahir, Grace Tahir mengatakan bahwa privilege atau hak istimewa yang ia miliki dari keluarganya adalah bisa bekerja.
Saat bercerita kepada Maudy Ayunda dalam podcast di YouTube, Grace Tahir mengatakan bahwa semangat untuk bekerja itu dia dapatkan dari sang nenek.
"Sebenarnya ini dari almarhum nenek saya, dia bekerja sampai dia udah berumur 90-an dan dia baru meninggal baru-baru ini. Dia bilang gini 'Working is a privilege'," ucap Grace Tahir seperti dilihat pada Senin (11/8).
Grace Tahir menambahkan bahwa bekerja bukan soal mendapatkan gaji, tetapi banyak hal yang bisa dieksplorasi, seperti sikap produktif dan kreatif.
"Saya merasa dia kan bekerja keras sampai 90 tahun masih ke kantor. Jadi kayaknya kalau saya masih muda dan ogah-ogahan kerja, meskipun saya dianugerahi aku kerja bukan buat uang sebenernya," ucapnya.
"Kesannya sayang, soalnya menurut saya saat kamu diberikan pekerjaan itu buat diri kamu bisa jadi produktif, bisa jadi kreatif, di sisi lain kamu bisa kerjakan sesuatu buat membantu orang lain," sambungnya.
|
Melihat kebiasaan di keluarganya itu, Grace Tahir pun memutuskan untuk tetap bekerja dan membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain.
Bahkan, dalam keluarganya itu, selama masih diberi kesehatan tidak ada kata pensiun untuk bekerja.
"Jadi kita itu nggak mau kata-kata pensiun, selama Tuhan masih memberikan kita cara dan kemampuan untuk bekerja kesempatan untuk kerja, kayaknya sayang kalau nggak dipakai waktu tersebut," bebernya.
Kebiasaan ini pula diturunkan oleh Grace Tahir kepada ketiga anak perempuannya. Dia memberikan dukungan kepada ketiga anaknya itu agar tetap bisa produktif meskipun mendapatkan keuntungan lahir di keluarga yang kaya raya.
(arm/fik)