Juliana Moechtar Ungkap Kebaikan Manajer Usai Kepergian Herman Seventeen: Dikasih Uang...
Belum lama ini, Juliana Moechtar blak-blakan menceritakan kehidupannya pasca ditinggal Herman Seventeen.
Perempuan berusia 35 tahun ini tak bisa memungkiri bahwa itu adalah momen terendah dalam hidupnya.
Selepas kepergian mendiang suami, Juliana Moechtar merasa terpuruk karena tak hanya kehilangan suami akan tetapi juga kerabat.
"Aku bertahan sendiri 3,5 tahun dalam keterpurukan juga iya, karena kita ngerasa kan, dulu kita punya keluarga band yang akrab. Eh tiba-tiba usai musibah hilang semuanya yang tersisa hanya satu personal," tuturnya.
Kesedihannya semakin bertambah karena anggota keluarga band Seventeen lainnya memutuskan untuk pindah dari Ibu Kota.
"Semuanya pada mencar, istri-istrinya pada hijrah, ada yang ke jogja yang di Jakarta cuma aku dan Ifan doang," sambungnya.
Sejak kejadian itu, hubungan kekerabatan anggota keluarga band mereka juga mulai merenggang.
"Udah hilang gitu aja, itu yang aku rasa, wah yang dulu ingat aku sekarang nggak, ada sih yang sesekali ingat. Tapi nggak pernah mau ke rumah aja sih, ya paling wa nanya anak-anak," tuturnya.
Namun ternyata masih ada satu yang peduli dengan Juliana Moechtar dan anak-anaknya setelah kepergian Herman Seventeen yaitu sang manajer band.
Meski tidak pernah bertemu lagi untuk sekadar bersilaturahmi, tapi sang manajer masih ingat dengan anak-anak Juliana Moechtar dan Herman Seventeen.
Bahkan, manajer band Seventeen ini sesekali memberikan uang untuk anak-anak.
"Ada manajer Seventeen masih peduli nanya anak-anak 'buat anak anak lebaran ya', tapi wujud-wujudnya gak ada yang ke rumah, hilang gitu aja," tegasnya.