Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai yang Kini Kinerjanya Jadi Sorotan

Kinerja Dirjen Bea Cukai akhir-akhir ini menjadi sorotan masyarakat.

Hal tersebut dikarenakan adanya peraturan terkait barang bawaan masuk penumpang asal luar negeri hingga pengenaan bea masuk yang dianggap terlalu tinggi.

Direktur Jenderal (Dirjen) Bea Cukai, Askolani, ikut terseret dalam pemberitaan media dan tak sedikit orang yang penasaran dengan harta kekayaan miliknya.

Menurut dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN), Askolani tercatat memiliki total kekayaan Rp51,87 miliar.

Nilai kekayaan itu dilaporkan pada 31 Desember 2022 silam.

Nilai kekayaan Askolani rupanya mengalami kenaikan Rp8,5 miliar dalam waktu satu tahun.

Pada tahun 2021, nilai total kekayaan Dirjen Bea Cukai tersebut sebanyak Rp43,26 miliar.

Detailnya, nilai kekayaan Askolani terbesar berasal dari kepemilikan surat berharga yang mencapai Rp19,52 miliar.

Kemudian, kekayaan Askolani tersebut berasal dari aset berupa tanah dan bangunan senilai Rp17 miliar.

Diketahui, Askolani memiliki kekayaan aset berupa kas dan setara kas Rp12,06 miliar.

Askolani juga memiliki kekayaan berupa alat transportasi dan mesin Rp1,32 miliar.

Rinciannya, mobil Alphard 2018 seharga Rp895 juta yang diperoleh dari usaha sendiri.

Direktur Jenderal Bea Cukai Askolani dalam media briefing di Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2023)./ Foto: Anisa Indraini/detikcom

Kemudian, mobil Nissan X-Trail 2015 senilai Rp203 juta dan mobil Jeep Audi 2010 senilai Rp225 juta yang diperoleh dari hasil sendiri.

Selain itu, Askolani juga memiliki kekayaan berupa harta bergerak lainnya mencapai Rp1,17 miliar.

Di sisi lain, Askolani mencatatkan utang senilai Rp390 juta.

Dengan demikian, total kekayaan Askolani tercatat mencapai Rp51,87 miliar.