Yadi Sembako Ingin Jual Rumah Demi Lunasi Upah EO, Gus Anom: Biar Saya Urus

Yadi Sembako diketahui dilaporkan pihak event organizer (EO) ke Polres Tangerang Selatan atas kasus dugaan penipuan uang jasa senilai Rp198 juta. Terkait permasalahan tersebut, Yadi Sembako pun memutuskan untuk menjual rumahnya agar dapat melunasi pembayaran terhadap pihak EO.

Sementara itu, Gus Anom, selaku rekan Yadi Sembako sekaligus komisaris di PT Gudang Artis mengaku belum mengetahui soal kabar sang komedian hendak menjual rumahnya. Gus Anom pun meminta agar Yadi Sembako dapat bersabar dan tidak melakukan hal yang gegabah.

"Kita belum tahu (soal Yadi Sembako hendak jual rumah)" ucap Gus Anom saat ditemui di Polres Tangerang Selatan, Rabu (25/10).

"Tanggapannya, sabar Yadi, jadi sabar Yadi, kita belum tahu, Yadi sabar. Ini bukan masalah cepat lama tapi harus tepat, kalau gegabah nggak ada ujungnya," sambungnya.

Gus Anom pun meminta agar Yadi Sembako tetap fokus berkarya di dunia hiburan Tanah Air. Sementara permasalahan ini biar dirinya saja yang menyelesaikan.

"Tenang Yadi fokus tetap jalan berkarya, urusan ini biar saya," ujarnya.

Gus Anom menilai apa yang dilakukan pihak EO merupakan tindakan pencemaran nama baik. Pasalnya mereka telah mengundang media dan mengaku menjadi korban penipuan.

"Minimal dia (pelapor) tahu duitnya belum masuk, sabar, komunikasi, nggak perlu ke media," tuturnya.

Tentu saja, Gus Anom selaku komisaris PT Gudang Artis merasa kesal. Ia pun berencana untuk melaporkan balik pihak EO atas dugaan pencemaran nama baik.

Walaupun begitu, ia ingin berdiskusi terlebih dahulu dengan Yadi Sembako terkait rencana melayangkan laporan balik.

"Sebenarnya kita sudah siapkan (lapor balik), bahkan hari ini kita sudah lengkapi. Tapi melihat kondisi sampai saat ini Bang Yadi masih trauma," pungkas Dosma Sijabat, kuasa hukum Gus Anom.