Klarifikasi Prof Eddy soal Krishna Murti Minta Jessica Wongso untuk Ngaku Salah

NAP | Insertlive
Rabu, 11 Oct 2023 17:15 WIB
Prof Eddy Saksi Ahli Pembunuhan Mirna Salihin Foto: Youtube / Deddy Corbuzier
Jakarta, Insertlive -

Drama pembunuhan Mirna Salihin oleh Jessica Wongso karena kopi berisikan sianida kini masih jadi perbincangan hangat.

Seluruh saksi ahli yang muncul pada persidangan, kini ramai hadir di podcast para selebritas Indonesia, tak terkecuali Prof. Eddy Hiariej.

Prof. Eddy Hiariej merupakan salah satu saksi ahli dari jaksa penuntut yang yakin bahwa Jessica Kumala Wongso merupakan pelaku pembunuhan Mirna.

ADVERTISEMENT

Saat hadir di podcast milik Deddy Corbuzier, Prof. Eddy mengklarifikasi soal pernyataan Jessica Wongso yang diminta mengaku membunuh Mirna Salihin oleh Krishna Murti.

Prof. Eddy menjelaskan bahwa sebenarnya, Jessica Wongso sempat bertanya kepada Krishna Murti apa yang terjadi jika dirinya tidak mengakui atau lain sebagainya.

"Yang terjadi ketika gelar perkara, Jessica itu bertanya kepada Krishna Murti, apa yang terjadi kalau seandainya saya tidak mengakui atau sebagainya," jelas Prof Eddy.

"Jadi itu jawaban dari pertanyaan (Jessica Wongso)," potong Deddy.

"Ya, itu terserah kamu. Kalau kamu tidak mengakui, kamu dianggap berbelit-belit dan bisa menghambatlah dalam persidangan. Tapi kalau kamu mengakui, ya semuanya akan mudah," tutur Prof Eddy seraya mengutip pernyataan Krishna Murti.


Kemudian, Prof. Eddy memberikan penjelasan soal Jessica Wongso mengaku di hipnotis oleh pihak kepolisian. 

Dengan tegas Prof. Eddy menyatakan bahwa tidak mungkin Jessica Wongso dihipnotis.

Pasalnya, mendiang Prof Ronny Nitibaskara yang merupakan salah satu ahli di persidangan pembunuhan Mirna menjelaskan bahwa lie detector secanggih apa pun tidak akan mempan jika digunakan kepada Jessica Wongso.

"Yang saya garis bawahi dalam pernyataan Prof Ronny Nitibaskara kala masih hidup adalah kita menggunakan lie detector secanggih apa pun tidak akan terdeteksi. Maka itu saya katakan kalau dia dihipnotis atau sebagainya itu bullshit," tutup Prof. Eddy. 

(nap/nap)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER