Eliezer Jawab 'Siap Komandan' ke Sambo & Berdoa Sebelum Tembak Yosua

YOA | Insertlive
Selasa, 18 Oct 2022 11:55 WIB
Richard Eliezer Eliezer Jawab 'Siap Komandan' ke Sambo & Berdoa Sebelum Tembak Yosua (Foto: detik)
Jakarta, Insertlive -

Sidang perdana Bharada E alias Richard Eliezer atas pembunuhan Brigadir J alias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat digelar hari ini, Selasa (18/10) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Jaksa Penuntut Umum mengungkap Eliezer menjalani ritual doa sebelum menembak Yosua sebanyak tiga sampai empat kali, sebelum akhirnya Yosua mati dengan tembakan terakhir dari Sambo tepat di kepala.

Jaksa mengatakan awalnya Sambo memerintahkan Bripka Ricky Rizal Wibowo untuk mengeksekusi Yosua. Namun, Ricky menolak dan Sambo meminta kesediaan Eliezer.

ADVERTISEMENT

"Terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu menerima penjelasan saksi Ferdy Sambo kejadian tanggal 7 Juli 2022 di Magelang sebagaimana cerita sepihak dari saksi Putri Candrawathi yang belum pasti kebenarannya dengan mengatakan 'bahwa waktu di Magelang, ibu Putri Candrawathi dilecehkan oleh Yosua'," kata jaksa.

Jaksa mengatakan saat itu Richard Eliezer merasa tergerak hatinya dan merasa empati dengan Sambo. Menurut jaksa, Putri Candrawathi juga berada di sana.

Saat itulah Ferdy Sambo bertanya kesanggupan Eliezer menembak Yosua. Richard pun menuruti permintaan Sambo.

"Selanjutnya saksi Ferdy Sambo mengutarakan niat jahatnya dengan bertanya kepada terdakwa Richard Eliezer Pudihang Lumiu, 'Berani kamu tembak Yosua?', atas pertanyaan saksi Ferdy Sambo tersebut, lalu terdakwa menyatakan kesediaannya, 'Siap komandan'," ungkap jaksa menjelaskan jawaban Eliezer ketika diperintah Sambo.

Setelah itu, barulah Ferdy Sambo menyerahkan 1 kotak peluru 9 mm kepada Richard Eliezer disaksikan oleh Putri Candrawathi. Kemudian Ferdy Sambo menyiapkan eksekusi penembakan Yosua.


Richard Eliezer didakwa Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP dalam kasus tersebut.

(yoa/and)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER