Konflik Johnny Depp-Amber Heard, Aksi Manipulatif yang Membuahkan Tuduhan Fiktif

Konflik panas Johnny Depp dan Amber Heard sang mantan istri, tak kunjung usai. Ribut dua bintang selebritis hollywood ini nyatanya menguntai sejarah panjang.
Aksi saling serang, melaporkan hingga saling tuduh, hanyalah puncak gunung es dari persoalan lama yang terendap sejak tahun 2019 silam.
Dan api konflik kian membara, ketika Johnny Depp mengadukan Amber ke pihak berwajib atas pencemaran nama baik.
Persidangan yang digelar di pengadilan Fairfax Caonty, Virginia, Senin (11/4) lalu berjalan panas ketika video dugaan Johnny Depp marah-marah diputarkan di pengadilan.
Namun, Johnny Depp kala itu membantah bahwa dirinya melakukan kekerasan terhadap sang mantan istri ketika keduanya masih bersama.
"Yang jelas saya punya waktu yang buruk. Saya tidak tau bagaimana menjelaskan. Tapi legalkah mengambil video seperti itu," ujar Johnny Depp dalam persidangan.
Amber mengaku mengalami dugaan kekerasan fisik dari Johnny dalam tulisannya di Washington Post pada Desember 2018 silam.
![]() |
Dengan mengambil peran sebagai korban, pernyataan Amber tentang kekerasan diterima terus menyudutkan Johnny.
Namun semuanya pelan pelan tersingkap ketika di dalam persidangan, Johnny menyibak sejumlah pengakuan perihal dirinya mengalami kekerasan fisik dari mantan istrinya itu.
Tidak tahu siapa yang benar dan salah, hanya Johnny dan Amber yang tahu pasti. Namun dugaan Amber playing victim ramai beredar di publik.
Hal itu diperkuat dengan beredarnya rekaman pembicaraan mereka ke publik. Awalnya yang awalnya getol mengakui bahwa dirinya menjadi korban kekerasan, tiba-tiba tak menampik aksi pemukulan pada sang mantan suami.
Hujatan, kritikan dan cibiran terus menyudutkan Amber Heard. Tak hanya disebut playing vicktim, artis berparas cantik ini juga diduga melakukan manipulasi demi mendapatkan sejumlah pekerjaan menggiurkan.
Lantas, apakah kebohongan dan manipulasi yang dilakukan heard benarkah akan membuat sang artis terjerat hukuman?
"Sangat bisa sepanjang klaim yang dilontarkan dlm bentuk tulisan dan sudah dipublish ke media itu tidak dapat dibuktikan sendiri. Dan jika ditanya apa hukumannya, ini tergantung hukuman yang diterapkan di negara tersebut," tegas praktisi hukum Indonesia, Ranu Rahman Akhtar kepada Insert Investigasi.

Katanya Bangkrut, Amber Heard Keciduk Tinggal di Vila Mewah Madrid
Minggu, 14 May 2023 17:30 WIB
Buka Lembaran Baru di Spanyol, Amber Heard Bakal Ganti Nama
Kamis, 11 May 2023 14:15 WIB
Sidang Tuntutan Johnny Depp ke Amber Heard Ditunda sampai Tahun Depan
Kamis, 25 Feb 2021 14:58 WIB
Johnny Depp Tuntut Mantan Istri Rp713 Miliar
Kamis, 14 Mar 2019 17:55 WIBTERKAIT