Alami Pelecehan hingga Diperkosa, Aming Sempat Ingin Akhiri Hidupnya

kpr | Insertlive
Kamis, 21 Apr 2022 21:00 WIB
Aming Alami Pelecehan hingga Diperkosa, Aming Hendak Akhiri Hidupnya / Foto: Daaris Nurrachmah
Jakarta, Insertlive -

Aming muncul dengan kabar yang mampu membuat heboh publik. Saat berbincang dengan Melaney Ricardo, Aming mencurahkan permasalahan yang dialaminya selama ini.

Tak banyak yang tahu, meski selalu tampil heboh demi menghibur para penonton, ternyata Aming pernah hampir mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri lantaran ia merasa tengah berada di titik terendah dalam hidupnya.

"Aku pernah ada di situasi paling buruk, dan aku pernah hampir bunuh diri. Tapi itu gagal," ungkap Aming saat berbincang di kanal YouTube Melaney Ricardo.

ADVERTISEMENT

Menenggak obat penenang, menjadi cara Aming untuk mencoba akhiri hidupnya. Ia berharap hal tersebut dapat membuatnya meninggal dunia dalam waktu seketika.

"Gue sempat minum obat penenang banyak banget. Itu yang sampai, mati kagak, muntah-muntah iya," tuturnya.

Namun, cara yang diambil Aming nyatanya tak ampuh untuk membuatnya meninggal. Justru akibat menenggak obat penenang begitu banyak, Aming malah merasakan sakit pada bagian perutnya.

"Itu kayak yang anj***, kok nggak mati, malah muntah? Nggak enak banget. Sakit, kok gini rasanya?" ujar Aming.

Aming merasa hidupnya seperti komedi tragedi, di mana ia sendiri sanggup menertawakan apa yang terjadi di dalam hidupnya.


"Hidup gue itu rasanya seperti tragedi komedi," kata Aming.

"Gue sudah di level di mana kalau lu sudah menertawakan tragedi dalam hidup lu, berati lu udah menjadi manusia yang lebih kuat, kan," kata Aming.

Keinginan untuk mengakhiri hidup ternyata berawal dari kejadian di masa lampau yang membuat Aming trauma hingga saat ini. Ternyata bintang Extravaganza itu pernah mengalami pelecehan seksual hingga diperkosa oleh orang terdekatnya.

"Gua itu korban pelecehan bertahun-tahun, dari gua SD sampai gua kuliah, sama orang terdekat. Dan itu gua pernah diperkosa, ya, waktu gua kuliah awal-awal," ungkap Aming.

"Belum gua sakit berat waktu dulu yang bertubi-tubi. Jadi gua itu kayak mental, fisik, gua itu digebernya edan gitu," lanjutnya.

Tak hanya membuatnya ingin mengakhiri hidup, ternyata kejadian yang menimpanya itu pula yang menjadikan karakternya seperti saat ini.

"Sampai akhirnya itu yang membentuk persona gua, karakter gua seperti sekarang," pungkasnya.

Aming dikenal kerap mengenakan pakaian wanita. Mengenai hal itu, Aming pun akhirnya mengungkapkan orientasi seksnya. Secara terang-terangan, Aming menyebut dirinya bukanlah penyuka sesama jenis.

Hal tersebut dibuktikan dengan pernikahannya bersama Evelyn Nada Anjani.

Aming mengaku saat itu ia sangat menikmati hubungan seksualnya bersama seorang wanita.

"Saat gue menjalani, gue nggak se-gay itu. Gue nggak suka, ya, melakukan aktivitas seks, tapi pada saat gue melakukan dengan cewek, itu bekerja, sama kayak Evelyn" bebernya.

Bahkan Aming mengaku ia sangat bahagia bisa bertemu Evelyn lantaran menemukan sosok wanita yang diidamkannya.

"Kenapa jatuh cinta banget sama Evelyn, karena pada akhirnya gue menemukan seseorang yang sama seperti gue," lanjutnya.

Evelyn pun sempat mengungkapkan soal kehidupan pernikahannya bersama Aming yang tak bertahan lama. Evelyn merasa bisa terpuaskan oleh Aming dalam urusan ranjang.

"Kagok nggak, kan, udah ada pemanasan. Nggaklah, nggak ada kagok-kagoknyalah. Udah alamilah," terang Evelyn.

"Kalau cinta kita pasti enak-enak aja. Udah nggak mikirin yang lain waktu itu, ya," sambungnya.

Meskipun saat itu yang menikmati menjalin hubungan dengan wanita, Aming mengaku juga tertarik dengan seorang pria.

"Gue adalah crossdresser (sebutan bagi seseorang yang gemar mengenakan pakaian lawan jenisnya) yang mencintai pria, tapi menikmati hubungan seksual dengan perempuan," tuturnya.

"Jadi kalau dalam istilah LGBTQ, gue itu queer dan paling ribet," lanjutnya.

Aming menyebut dirinya sebagai queer lantaran bisa menjalani hubungan dengan siapa pun, baik wanita maupun pria, tergantung kenyamanannya.

"Lesbian jelas sesama jenis cewek, gay laki-laki, bisex keduanya, queer itu, ya, kayak gue, bisa semuanya tergantung nyamannya sama siapa," paparnya.

"Kebayang nggak gue kesepiannya kayak apa di sini?" lanjutnya.

Walaupun begitu, Aming menyadari apa yang dilakukan memang di luar kodratnya. Namun, Aming mengaku sangat tertekan saat banyak tekanan dari masyarakat atas penyimpangan seksual yang dilakukannya.

Aming berharap masyarakat tidak menghina dan menghujat atas pilihan hidup yang diambilnya. Aming merasa sudah sangat berat untuk menjalani kehidupannya.

"Mungkin kalau gue orang biasa, gue bisa melakukan apa pun dengan bebas. Hidup gue nggak mudah, nggak usah dihina, nggak usah dihujat aja gue udah cukup susah banget, semua hal yang pernah gue lalui adalah hal yang paling berat," ujarnya.

Tak hanya itu, Aming pun kembali menjadi sorotan saat mengunggah potret dirinya dalam sebuah pesta bersama Wulan Guritno. Hal itu dikarenakan ia tampil seperti seorang wanita.

Aming tampil dengan menggunakan wig panjang serta bagian dadanya yang disumpal dengan implan besar sehingga terlihat seperti payudara wanita.

Sontak saja penampilannya itu langsung membuat heboh warganet. Tak sedikit dari mereka yang salah fokus dengan payudara Aming.

"Ya, Allah kak montok banget!" komentar akun @reni***.

"Semua foto aming ekspresinya jutek banget! senyum dong cantik," sambung akun @sri_ni***.

Setelah kehebohan itu, Aming akhirnya buka suara terkait payudara implannya itu. Aming menuturkan jika implan payudara itu digunakannya sebagai bentuk dari kreativitasnya dalam berkarya.

"Aku selalu mengintepretasikan diriku. It's creativity. Acara apa, baju apa, kostumnya apa. Aku selalu all-out," kata Aming.

"Kayak pas pesta kemaren itu aku all-out. Aku dandan sendiri, pilih baju segalanya. Jadi, tolong apresiasi aku," sambungnya.

Aming meminta agar masyarakat dapat menghargai apa pun karya dan pilihan setiap orang.

"Be more grateful, aku bersyukur nge-post sama temen itu cara aku bisa waras sampai hari ini. Kamu harus bisa menerima apa pun yang dipilih orang lain karena dengan menerima sesuatu artinya kita masih bisa hidup," pungkasnya.

(kpr/and)
1 / 3
Loading
Loading
ARTIKEL TERKAIT
detikNetwork
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
BACA JUGA
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER