Ungkapan Hati Anak Freddy Budiman soal Sang Ayah yang Dihukum Mati

Nama bandar narkoba Freddy Budiman kembali muncul ke permukaan setelah salah satu anaknya, Fikri, memberi kesaksian tentang sisi lain ayahnya dalam video YouTube milik Gritte Agatha.

Fikry bercerita soal dirinya dan keluarga yang mengalami kehancuran saat tahu ayahnya bakal dieksekusi mati.

"Momen dulu kehancuran diri pada saat itu, sedih banget sih pasti. Ayah adalah sosok yang baik, sosok yang bertanggung jawab juga sama keluarga," tutur Fikri di Studio Trans TV, Rabu (31/3).

Lebih lanjut, Fikri menyebut ayahnya menerima ketika mendapat hukuman eksekusi mati. Menurut mendiang sang ayah, hukuman tersebut adalah takdir yang diberikan Tuhan kepadanya.

"Papa memilih eksekusi mati dan menjawab itu takdir papa. Dia lebih berharap orang-orang yang ditinggalkan kuat dan tidak bersedih berlarut-larut sih," tambahnya.

Meskipun keluarga sudah ikhlas atas kematian sang ayah, namun hati kecil Fikri masih merasa hukuman mati tersebut tidak adil.

Menurutnya, hukuman sampai menghilangkan nyawa hanya bisa dilakukan Sang Pencipta bukan manusia itu sendiri.

"Nggak adil, karena saya merasa hukuman yang tepat untuk papa adalah penjara seumur hidup. Bukan tugas manusia untuk mencabut nyawa manusia lainnya," tutur Fikri.

"Saya selalu berpendapat hukuman yang sampai menghilangkan nyawa hanya dimiliki sama Tuhan, manusia nggak berhak" tukasnya dengan nada sedih.

Oleh karenanya, sekarang ini Fikri ingin lebih membuka diri dan memberikan motivasi lewat kisah ayahnya. Ia pun yakin, mendiang Freddy Budiman adalah orang yang baik.

"Sekarang ini saya cuma ingin memberikan motivasi kepada semua orang tentang ayah. Mau seburuk apa mereka cerita soal ayah, ya saya cuma bisa bilang kalau beliau orang baik di mata saya dan keluarga," tutupnya mengungkapkan.