Dua Kali Ditangkap karena Narkoba, Agung Saga Nangis dan Ingin Sembuh

Polres Metro Jakarta Pusat menggelar konferensi pers terkait penangkapan Agung Saga.

Agung terbukti kembali menggunakan narkoba jenis sabu saat ditangkap polisi.

Dalam penangkapan itu polisi menyita barang bukti berupa sabu seberat 0,28 gram, sejumlah plastik klip dan alat isap sabu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan bahwa ini kali kedua Agung ditangkap polisi.

Hal ini membuat Agung langsung menyandang status sebagai residivis narkoba.

"Yang bersangkutan juga residivis, kenapa saya katakan residivis mungkin masih ingat sekitar April 2019 lalu, yang bersangkutan ditangkap dengan kasus yang sama," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polres Metro Jakarta Pusat, Rabu (31/3).

Padahal Agung belum lama bebas dari penjara terkait kasus yang sama pada 2020.

Hal ini membuat Kombes Yusri merasa miris dengan penangkapan Agung.

"AS ini menjalankan 1 tahun 6 bulan, keluar sekitar bulan Oktober 2020, yang sangat mirisnya cuma dalam waktu 4 bulan, yang bersangkutan sudah menggunakan lagi, nah ini jadi salah satu pertimbangan hakim nanti," kata Kombes Yusri.

Dalam kesempatan itu pula Agung sempat menangis saat mengaku menyesal karena menggunakan narkoba lagi.

Agung juga meminta maaf kepada keluarga dan ingin bisa sembuh dari ketergantungan narkoba.

"Saya menyesal sekali dan saya ingin meminta maaf kepada keluarga saya. Saya menyesal dan ingin sembuh," kata Agung sambil meneteskan air mata.