Home Hot Gossip Berita Hot Gossip

Millendaru Ditahan karena Kasus Narkoba, Ashanty Beri Pesan Menohok

nap | Insertlive
Selasa, 24 Nov 2020 22:00 WIB
Millendaru Ditahan karena Kasus Narkoba, Ashanty Beri Pesan Menohok/ Foto: Instagram/@ashanty_ash, @aurelie.hermansyah
Jakarta, Insertlive -

Kabar Millendaru tertangkap karena kasus narkoba tentu saja membuat publik hingga keluarga terkejut. Akan tetapi, sampai Millen resmi dinyatakan sebagai tersangka, masih belum ada keluarga yang memberikan pernyataan soal hal tersebut.

Baru-baru ini, Ashanty selaku tante dan keluarga terdekat Millen buka suara. Di YouTube, wanita 36 tahun ini mengucapkan permintaan maafnya atas nama keluarga Millendaru.

"Maaf atas terjadinya kegaduhan dengan adanya berita ini. Yang sekarang harus aku lakukan adalah menjaga dia agar ke depannya bisa lebih baik," ujar Ashanty di saluran YouTube
The Hermansyah A6, Selasa (23/11).


Lebih lanjut Ashanty menjelaskan dirinya dan keluarga sudah mengetahui kabar Millen ditangkap sejak 3 hari yang lalu. Hanya saja, pihak keluarga baru buka suara sekarang karena masih kaget atas kejadian yang menimpa Millen.

"Karena kemarin kita sebenarnya udah tau dari 2-3 hari yang lalu. Tapi, baru sekarang ngomong itu karena jujur masih kaget, masih takut salah menanggapi berita ini," tambahnya.

Namun, Ashanty kemudian membeberkan sebuah fakta menarik. Ia mengaku sudah berpesan kepada Millen agar terus berhati-hati dalam bergaul.

Karena pada akhirnya hanya keluarga yang mau membantu dan menolong saat Millen terkena masalah seperti saat ini.

"Itu yang selalu aku sampaikan ke dia, waktu itu kita lagi dalam kondisi kurang baik. Aku bilang suatu saat kamu sakit atau terkena masalah apapun, pasti yang akan menolong kamu ya keluarga gitu. Jadi, jangan sampai terbawa ke lingkungan yang kurang baik," tukas Ashanty.

Di akhir, Ashanty berharap Millen bisa direhabilitasi. Ia pun yakin keponakannya itu bukanlah pengedar, namun hanya pemakai narkoba biasa.

"Pasti Millen bukan pengedar aku yakin itu, tapi dia pemakai. Jadi ini adalah kasus penyalahgunaan dan bukan pengedar. Aku berharap memang harusnya yang terbaik itu di rehabilitasi," pungkasnya.



(nap/arm)

VIDEO TERKAIT
ARTIKEL TERKAIT
FOTO TERKAIT
POPULER
DETIKNETWORK