Pemprov Jabar Siapkan Strategi Prokes Sambut Liburan Akhir Tahun

Kevin Ryanda Pratama | Insertlive
Jumat, 13 Nov 2020 22:00 WIB
Covid-19 Pemprov Jabar Siapkan Strategi Prokes Sambut Liburan Akhir Tahun (Foto: Unsplash / Martin Sanchez)
Jakarta, Insertlive -

Libur Natal dan Tahun Baru Desember 2020 yang akan segera tiba dan membuat Pemprov Jawa Barat harus mengambil ancang-ancang untuk menangani sistem penanganan Protokol Kesehatan di tempat-tempat wisata dan pintu masuk daerah. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun mengimbau agar Pemkab dan Pemkot Jawa Barat untuk waspada akan lonjakan wisatawan pada libur panjang akhir tahun nanti.

"Hati-hati dan perbaiki (protokol kesehatan dan pembatasan pengunjung wisata), karena libur panjang akan hadir di bulan Desember," ujar Ridwan Kamil dalam keterangan resminya, usai rapat bersama Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan, Jumat (13/11).

Hal ini tentunya menjadi sebuah evaluasi dari libur panjang pada awal November 2020 kemarin yang menunjukkan peningkatan kasus terkonfirmasi COVID-19 tidak begitu signifkan. Tentu saja hal kini terjadi lantaran penerapan protokol kesehatan di tempat wisata sudah dilakukan dengan sangat baik.

"Ini menandakan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) dan pembatasan di destinasi wisata itu dilakukan dengan baik," ujar Emil.


Menurut Ridwan Kamil, provinsi yang akan menjadi incaran para wisatawan saat libur panjang salah satunya Jawa Barat. Hal ini dikarenakan banyaknya tempat wisata yang tersedia di Tanah Sunda ini. Tentunya hal ini akan menimbulkan resiko penularan COVID-19 yang amat tinggi.

"Dan memang risiko tinggi ada di kita karena penerbangan orang jarang. Sekarang orang berwisata naik sepeda motor atau mobil, dan orang Jakarta mayoritas larinya ke Jabar," kata Emil.

Tentu saja untuk meminimalisir resiko terjadinya penularan COVID-19, Pemprov akan selalu mengingatkan para pengelola tempat wisata dan juga para masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan benar, seperti memakai masker, rutin mencuci tangan serta selalu menjaga jarak dengan orang lain. Hal ini guna untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 di Indonesia.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Video Insertlive]



(kpr/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER