Catat, Ini 4 Gejala Tak Biasa yang Jadi Tanda COVID-19

Agustin Dwi Anandawati | Insertlive
Kamis, 24 Dec 2020 12:30 WIB
Woman holding hand to spot of pain area, chest pain, Health care concept. Sick woman with indigestion problem, acid reflux or gerd symptoms; woman health care, body care, sickness, pain, acid reflux concept Catat, Ini 4 Gejala Tak Biasa yang Jadi Tanda COVID-19/Foto: iStock
Jakarta, Insertlive -

Jakarta - Pasien yang terinfeksi virus Corona mengalami gejala yang beragam. Gejala COVID-19 ini biasanya akan dirasakan selama 2 hingga 14 hari.

Namun, beberapa ahli menemukan adanya gejala tertentu yang bisa berlangsung selama berminggu-minggu. Melansir dari Daily Star, ilmuwan Dr Dominic Piment mengatakan setidaknya tercatat ada 80 persen pasien COVID-19 dengan gejala ringan, atau bahkan tidak memiliki gejala sama sekali.

Walau demikian, terdapat beberapa gejala tak biasa yang sering tidak disadari, padahal menjadi indikasi seseorang terinfeksi virus Corona.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari berbagai sumber, berikut empat tanda kamu sudah terinfeksi virus Corona.

1. Nyeri dada
Kerri Noeth yang merupakan salah satu pasien COVID-19 menjelaskan lebih rinci gejala yang dialaminya, salah satunya timbul rasa terbakar dan kesemutan pada bagian dada dan leher.

"Terutama jantung berdebar-debar, dan rasa tidak nyaman yang ekstrem di dada dan tulang rusuk saya," ujar Noeth.

2. Vertigo
Vertigo adalah sensasi saat merasa pusing seolah lingkungan di sekitar ikut bergerak dan berputar. Vertigo yang parah dapat menyebabkan hilangnya kemampuan sementara untuk beraktivitas secara normal.


Kondisi ini rupanya bisa menjadi penanda awal kamu sudah terinfeksi COVID-19, lo.

3. Kelelahan kronis
Seorang ahli penyakit infeksi, dr. Anthony Fauci mengingatkan pasien Corona yang mengalami post-viral syndrome. Gejala ini menyerupai sindrom kelelahan kronis.

"Brain fog, kelelahan, dan kesulitan dalam berkonsentrasi. Jadi ini adalah sesuatu yang benar-benar perlu kami perhatikan dengan serius karena itu mungkin post-viral syndrome yang terkait dengan COVID-19," kata dr Fauci pada Konferensi AIDS Internasional seperti dikutip dari Eat This.

4. Mudah lupa
Dalam jangka waktu yang panjang, pasien COVID-19 memiliki risiko mengalami depresi, insomnia, penyakit Parkinson, hilang ingatan atau percepatan penuaan pada otak.

"Bagi mereka yang pulih dari COVID-19, saya merekomendasikan olahraga teratur, makan makanan untuk jantung sehat, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas tidur. Ini adalah cara penting pasien dapat meremajakan otak mereka dan meminimalkan efek buruk di masa depan," pungkas Direktur medis NeuroGrow Brain Fitness Center di Virginia Utara dr Majid Fotuhi.

Nah, itulah tadi empat tanda tak biasa yang bisa menjadi indikasi awal infeksi COVID-19. Dengan menyadari gejalanya, kamu bisa segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Namun, hal yang tidak kalah penting yaitu melakukan langkah pencegahan penularan virus Corona, sebagaimana imbauan dari Satgas COVID-19. Usakan Insertizen selalu #IngatPesanIbu dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 3M (#cucitangan, #pakaimasker, dan #jagajarak).

[Gambas:Video Insertlive]



(Jihaan Khoirunnisaa/agn)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER