Begini Cara Aman Terapkan Protokol Kesehatan ke Hewan Peliharaan
Pandemi Corona belum usai, banyak kasus positif meningkat secara siginifikan di berbagai negara.
Kendati demikian, tak hanya kasus positif pada manusia, rupanya kasus tersebut juga menyerang hewan peliharaan.
Mengutip dari Dailymail Australia, tercatat terdapat dua kucing dan dua anjing yang terpapar virus Corona setelah hidup berdampingan dengan pemiliknya yang juga terpapar.
Hal tersebut membuat publik meyakini bahwa pemilik hewan peliharaan bisa membawa virus dan menyebarkan lewat interaksi.
Dr. Anne Fawcett dari School of Veterinary Science University of Sydney mendesak para pemilik hewan peliharaan untuk memperlakukan hewan mereka dengan cara yang sama seperti mereka memperlakukan manusia lain, dengan menjaga kebersihan, mengurangi interaksi hingga menjaga jarak di tengah kondisi pandemi.
"Para pemilik harus mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh binatang apapun. Kami tidak meminta para pemilik melakukan sesuatu yang berbeda kecuali tetap waspada dan menjaga jarak di tengah krisis pandemi," ujarnya.
Dr. Ginni Mansberg dari GP Sydney menambahkan bahwa kasus hewan peliharaan yang positif tersebut bisa ditularkan lewat manusia yang positif dan kontak langsung dengan hewan peliharaan bukan sebaliknya.
"Tak ada kasus manusia tertular virus Corona dari hewan peliharaan apalagi bila hewan tersebut tetap berada di rumah. Kemungkinan hewan peliharaan tertular dari pemiliknya tapi tidak sebaliknya," tambah Dr. Ginni Mansberg dari GP Sydney.
Imbauan menjalankan protokol kesehatan ini terus digaungkan berbagai negara termasuk Indonesia. Donny Harmadi, selaku Ketua Bidang Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 meminta masyarakat untuk lebih mengedepankan protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.