Keterlaluan, Beredar 'George Floyd Challenge' Tindih Leher Pakai Lutut
Publik dunia digegerkan dengan munculkan George Floyd Challenge di media sosial.
Banyak remaja berkulit putih menirukan aksi Derek Chauvin, polisi yang berlutut sembari menindih leher George Floyd hingga akhirnya pria malang itu meninggal.
Dalam melakukan aksinya, para remaja tersebut memberi caption "George Floyd Challenge'.
Atas hal tersebut kepolisian Northumbia, Inggris, Minggu (31/5) telah menangkap tiga orang remaja berusia 18-19 tahun yang diketahui mengikuti tantangan tersebut.
"Kami memahami bahwa pos media sosial ini telah menyebabkan kekecewaan yang besar dan kami ingin meyakinkan publik bahwa kami sedang menyelidikinya dan dianggap sebagai kejahatan rasial," tulis kepolisian Northumbria dalam pernyataan resminya, dikutip dari New York Post.
Facebook juga langsung mengambil tindakan tegas dengan menonaktifkan pencarian untuk tagar George Floyd Challenge. Namun, pencarian serupa masih ditemukan di Twitter dan Instagram.
"Kami memahami hal itu dan telah menghapus segala postingan yang menyalahi aturan komunitas kami," tulis pernyataan resmi Facebook.