Kasus 'Gundik Garuda', Siwi Sidi Diperiksa 5 Jam Dicecar 42 Pertanyaan

DIS | Insertlive
Selasa, 21 Jan 2020 09:46 WIB
Siwi Sidi akhirnya datang dan menjalani pemeriksaan oleh pihak kepolisian terkait kasus 'Gundik Garuda'. Siwi Sidi jalani pemeriksaan terkait kasus 'Gundik Garuda' (Foto: Instagram/w_hadinata__)
Jakarta, Insertlive - Pramugari Garuda Indonesia, Siwi Widi Purwanti alias Siwi Sidi diperiksa penyidik Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (20/1).

Siwi memenuhi panggilan pihak kepolisian terkait laporannya terhadap akun Twtter @digeeembok yang disebut telah mencemarkan nama baiknya.

Melansir dari detikcom, Siwi datang ke Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (20/1) didampingi kuasa hukumnya, Vidi G Syarief.

ADVERTISEMENT

Siwi diketahui diperiksa selama 5 jam sejak pukul 11.00 WIB dan baru keluar sekitar pukul 16.15 WIB. Menurut pernyataan Vidi selaku kuasa hukum, Siwi dicecar 42 pertanyaan soal postingan akun Twitter @digeeembok terkait kasus 'Gundik Garuda'.

Kasus 'Gundik Garuda', Siwi Sidi Diperiksa 5 jam dan 42 PertanyaanFoto: Instagram/w_hadinata__

"Tadi klien kami saudara Siwi sudah memberikan keterangannya dalam pemeriksaan yang dilaksanakan Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, dengan pengajuan pertanyaan sejumlah 42 pertanyaan," ujar Pengacara Siwi, Vidi G Syarief kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (20/1) dikutip dari detikcom.

Dalam pemeriksaan tersebut, Siwi juga membawa sejumlah bukti terkait postingan-postingan di akun Twitter milik @digeeembok. Pihak kepolisian sendiri telah memeriksa 8 orang saksi, termasuk staf Garuda.

Nama pramugari Siwi Sidi pertama kali terungkap setelah akun Twitter @digeeembok membeberkan soal adanya bisnis 'lendir' di antara karyawan maskapai penerbangan tersebut.

Siwi pun akhirnya melaporkan akun @digeeembok ke pihak kepolisian dengan membawa pengacara Elza Syarief untuk mempidanakan pemilik akun tersebut. 


[Gambas:Video Insertlive]



(dis/fik)
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER