Ashanty Bingung Dituduh Batalkan Kontrak dan Dituntut Rp9,4 Miliar

Jakarta, Insertlive - Ashanty menghadiri sidang kasus wanprestasi terkait bisnis produk kecantikannya yang digelar di Pengadilan Negeri Tangerang, Banten, Rabu (31/7). Sidang hari ini adalah mediasi antara Ashanty dengan pihak pelapor, Martin Pratiwi. Usai sidang, Ashanty menyebutkan bahwa mediasi cukup membingungkan dirinya. Kata Ashanty, pihak penggugat justru mau membawa kasus tersebut ke persidangan.

"Beliau sampai bilang 'kayaknya nggak jadi mediasi deh mbak, sidang aja'. Kita lihat nanti aja sih. Saya juga bingung, maksudnya apa ya," ujar Ashanty saat ditemui di Pengadilan Negeri Tangerang, Rabu (31/7).
Istri Anang Hermansyah itu juga menyayangkan sikap penggugat yang terlalu menggembor-gemborkan hal ini di media masa. Lebih parahnya, ada beberapa pernyataan yang dianggap tidak sesuai dengan fakta.

"Saya juga melihat gugatannya dengan apa yang dibicarakan di media berbeda. Aku maunya ya apa yang digugat itu aja yang seharusnya dibahas," ungkapnya.


Ashanty merasa dirinya tidak membatalkan kontrak seperti yang disebut penggugat di depan media. Kerja samanya dengan pihak produk kosmetik yang melaporkan disebut memang tidak diperpanjang alias diputus.
"Yang memberatkan itu masalah saya membatalkan kontrak, kok kayaknya sadis banget ya, membatalkan. Saya kerja sama dengan orang itu banyak banget, dan semua kontrak saya memang setahun-setahun," jelas Ashanty.

"Nah, menurut saya kalau kalau kontrak setahun, sebulan sebelum setahun saya mutusin kan emang di perjanjian awal begitu. Jadi wanprestasinya itu di bagian mana? Bikin saya rada bingung," sambungnya.

(aca/fik)