Ki Joko Bodo Ternyata Pernah Pura-pura Jadi Dukun

Jakarta, Insertlive - Publik baru-baru ini dihebohkan oleh pengakuan Ki Joko Bodo yang menyebutkan bahwa dirinya telah taubat dan berhijrah. Pada masanya saat ia menjalani kegiatan sebagai seorang paranormal, ternyata ia pernah membohongi pasiennya.

Diakuinya, bahwa sebenarnya dulu Ki Joko sama sekali tidak mempunyai kemampuan untuk menjadi seorang paranormal. Demi untuk mendapat sebuah penghasilan, ia rela membohongi para pasiennya. Ia merasa harus percaya diri dan tidak ingin merasakan keterpurukan menjadi seorang yang tidak berguna terus menerus.

"Pengobatan untuk penyembuhan dan sebagainya. Misalnya ada orang kena kesurupan atau sebagainya gimana caranya, ya itu aku belajar di situ, ya aku belajarnya diem-diem aja seolah pinter padahal aku nggak bisa apa-apa," ungkapnya dalam wawancara.

Foto: Instagram/ibnu.khamdun

Diakui Ki Joko bahwa ia tidak ingin terus-terusan menjadi seorang pembohong. Hingga pada akhirnya ia bertemu dengan seseorang yang misterius yang menuntunnya untuk pergi ke sebuah tempat. Tempat itu adalah makam seseorang yang di batu nisannya tertulis dengan nama "Ki Joko Bodo". Makam itu terletak di tiga tempat yaitu Sragen, Pandaan, dan Bantul. Pada saat itu lah ia mulai dapat bisikan-bisikan tentang ilmunya.

"Aku sebenernya bukan apa-apa, bukan siapa-siapa, dan tidak menjadi apa-apa. Tapi ketika aku harus bisa menemukan diriku itu siapa, sebenernya apa dan siapa diriku. Nah di situlah aku kemudian dapat ilham," tambahnya.

Baca Juga : Kasihan, Ki Joko Bodo Ternyata Pernah Diludahi Perempuan

Semua itu dilakukannya karena ia merasa sangat dendam oleh kehidupan yang telah membuatnya menjadi seperti seorang pecundang. Kehidupan yang telah membuatnya harus hidup dengan ketidakadilan. Ia selalu berdoa setiap malam agar segera dapat menemukan jati dirinya yang sebenarnya.

"Karena dulu saya sering menggembor-gemborkan ketidakadilan sehingga saya masuk penjara wirogunan dan sebagainya itu aku jalani aja. Aku digebukin, aku nikmatin aja, ternyata hidup ini seperti ini ya, hidup ini adanya kekerasan, siapa yang berani melawan kekerasan melawan hidup dia lah yang jadi pemenangnya. Aku lawan hingga akhirnya aku jadi Ki Joko Bodo," tutupnya dengan tegas.

(yoa/yoa)